MEDIA PAKUAN - Ikan Mas jumbo milik Cecep alias Japrot yang beralamat di Kampung Ciburial RT 01 RW 01 Desa Cikujang kecamatan Gunungguruh kabupaten Sukabumi kini terawat di kolam rumahnya.
Japrot menolak mentah-mentah tawaran uang jutaan rupiah yang dilayangkan kepadanya. Dia tidak mau ikan mas raksasa hasil tangkapannya di Situ Kubang Gunungguruh Kabupaten Sukabumi dibeli
Pria Sukabumi berusia 40 tahun ini bersikukuh untuk memelihara ikan yang berukuran tidak normal tersebut di rumahnya.
Baca Juga: 30 Tahun Bekerja di Arab Saudi, Pulang TKW ini Memberikan Tips Agar Bisa Lama Bersama Satu Majikan
"Paling besar itu, kemarin seminggu ke belakang ada yang dapat ikan cuma 9 kg. Banyak yang nawar mah, kalau yang nawar mah Rp2-3 juta," katanya kepada Media Pakuan, Kamis 10 Maret 2022.
"Iya mau diperihara, dikasih pelet ikan Alhamdulilah ikannya sehat. Kalo kolamnya kecil tapi air nya jalan," ucap Japrot.
Berdasarkan perkiraannya, ikan mas jumbo miliknya seberat 15 kilogram dengan usia kisaran 4-5 tahun dan memiliki panjang kurang lebih 80 sentimeter.
Dia membeberkan Situ Kubang memiliki banyak ikan disebabkan banyak orang yang memancing kemudian menebar benih ikan lagi.
Selain itu menurutnya faktor air juga menjadi penentu sejumlah ikan di sana berukuran raksasa.
"Di Situ itu paling banyak mah ikan ikan nila, ikan mas juga banyak gitu masih pada kecil yang gede mah paling ada enam lah," ungkapnya.
Baca Juga: Rusia Menasionalisasikan Perusahaan Asing yang Hengkang, Rusia Bersatu: Kami akan Melindungi Rakyat
"Jadi itu kan airnya pembuangan dari sawah sawah ke situ, air di sungai masuk ke kampung masuk ke sawah abis ke sawah buang ke Situ gitu jadinya cepat gede ikannya," tandasnya.
Kini, menurut kesaksian warga sekitar, usai video aksi Japrot menangkap ikan mas raksasa viral di media sosial, banyak orang yang berkunjung ke Situ Kubang.
Baca Juga: Bagai 'Neraka' Rusia Memborbardir Setiap 30 Menit di Mariupol Ukraina, Ribuan Warga Sipil Tewas
"Alhamdulillah sekarang baru beberapa hari khususnya para pemancing banyak ke Situ Kubang, ya dari luar dari Sukabumi dari luar Sukabumi," kata warga Cikujang kecamatan Gunungguruh kabupaten Sukabumi, Muhammad Fikri (34) kepada Media Pakuan.***