Network
MEDIA PAKUAN - Pasca banjir yang menghadang Kampung Tunggu Kelurahan Jayaraksa Kecamatan Baros Kota Sukabumi, bencana tersebut akibat luapan air sungai Cisuda yang menerjang Jembatan Merah.
Ratusan rumah porak poranda di terjang bencana banjir bandang hingga menelan satu orang korban, menurut laporan media setempat korban dalam keadaan sakit, pada Kamis 17 Februari 2022.
Menurut Kepala Pelaksanaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi Imran Wardhani, Korban yang meninggal berjenis kelaminnya perempuan, seorang lansia, meninggal di rumahnya, dan semapat diantar ke RSUD Syamsudin.
Baca Juga: Mesos Rismaharani Meninjau Pemukiaman Warga Pasca Bencana Banjir Bandang di Baros Kota Sukabumi
Hal ini pun menjadi perhatian Menteri Sosial Tri Rismaharini. Pada momen tersebut Menteri Sosial memberikan bantuan kepada keluarga korban bencana yang meninggal dunia dan warga yang terdampak bencana lainnya.
Kunjungan tersebut didampingi Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi berserta Kapolres Sukabumi Kota AKBP SY Zainal Abidin dan Dandim 0607 Kota Sukabumi Letkol Inf Dedy Arianto.
Dalam kesempatan tersebut Tri Rismarini mengatakan bahwa beberapa daerah di Jabar dan Banten mempunyai kelerengan kemiringan dampaknya macam-macam, kalau hujan bisa menyebabkan longsor.
Baca Juga: Lowongan Kerja Unilever Indonesia Februari 2022, Ada 5 Formasi Kosong Berikut Link Pendaftarannya
Risma pun mewanti-wanti agar masyarakat tingkatkan kewaspadaan saat musim hujan dan cuaca ekstrem.
Oleh karenanya kata Risma, bersama masyarakat mengantisipasinya dan jangan sampai tidak tanggap.
Dalam kejadian bencana perlu diperhatikan orang sakit dan lansia dimana dalam surat edaran disabilitas dan lansia serta sakit yang diberikan tanda di rumah masing-masing.
Sehingga harus mulai memperhatikan itu jangan sampai ada keluarga yang tertinggal kalau bersama-sama dilakukan pasti bisa.
Sementara itu, Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi mengucapkan terimakasih atas bantuan dan perhatian yang diberikan Menteri Sosial.
'' Jumlah titik bencana yang sampai 68 titik dan ada korban jiwa, sehingga Bu Menteri datang ke Sukabumi memberikan dukungan,'' kata Fahmi.
"Tadi bantuan cukup banyak kalau untuk keluarga korban yang meninggal ibu menteri memberikan uang tunai kepada warga yang terdampak tadi ada uang tunai dan ada makanan dan memberikan bantuan sarana air bersih kemudian ada bantuan natural lainnya," ungkap Fahmi.
Seperti diketahui Menteri Sosial Risma juga memberikan bantuan material berupa uang tunai senilai Rp 460.666.600 untuk warga penyintas bencana di Kota Sukabumi.***
Sumber: kdp.sukabumikota.go.id
