Anggota Geng Motor Saling Pukul di Sukabumi, Polisi Masih Incar Satu Pelaku

- 25 Desember 2021, 10:38 WIB
Ilustarasi pengeroyokan.
Ilustarasi pengeroyokan. /Pixabay/Republica
 
MEDIA PAKUAN - Ulah geng motor kembali terjadi di Sukabumi, kali ini dilakukan oleh sesama anggota geng motor yang saling bertikai.
 
Kapolsek Cireunghas Resor Sukabumi Kota Iptu Ujang Taan menuturkan bahwa anggota geng motor tersebut menyerang rumah korban yang juga masih satu anggota dari Grab on Road (GBR).
 
Kejadian tersebut dilakukan oleh dua tersangka yakni MSF (22) dan DJ (27) di sebuah rumah yang beralamat di Kampung Cimapag RT 09/08, Desa/kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi.
 
 
Korban TEF (20) dikeroyok oleh tersangka dengan alasan masalah ketersinggungan dengan kata kata korban. Korban yang ketika itu sedang nongkrong di rumah salah satu temannya tiba-tiba diserang oleh tersangka.
 
"Ketika korban sedang berkumpul bersama-sama dengan teman-temannya di salah satu rumah temannya, tiba-tiba datang para pelaku dari geng motor GBR yang langsung mendobrak pintu rumah dan memukuli korban menggunakan tangan kosong sebanyak lima kali ke arah muka ketika korban sedang duduk di kursi," kata Ujang Taan.
 
Tersangka semakin tak terkontrol hingga mengeluarkan senjata tajam. Namun dengan kesigapan teman korban, tersangka berhasil dicegah untuk menghujamkan sajamnya.
 
"Ketika hendak mengeluarkan senjata tajam jenis golok, beruntung teman korban langsung menghadang dan mengamankan pelaku tersebut, dan setelah itu korban melarikan diri dan bersembunyi di belakang rumah," pungkasnya.
 
 
Kedua tersangka saat ini diamankan beserta barang bukti satu unit kendaraan roda dua jenis Honda Beat Street warna hitam, satu buah kaos warna hitam dengan atribut geng motor GBR, satu buah kaos warna hitam, satu buah jaket warna hitam dengan atribut geng motor GBR, satu buah gitar dan satu buah kaos warna hitam dengan atribut geng motor GBR.
 
"Kudua pelaku yang berhasil ditangkap kini titipkan di ruang tahanan Polres, sementara kita masih fokus melakukan pengejaran terhadap salah satu DPO yang pada saat kejadian membawa senjata tajam," tandasnya.
 
Diketahui kejadian yang terjadi pada Sabtu 18 Desember 2021 tersebut masih menyisakan satu Daftar Pencarian Orang (DPO) lain.
 
Saat ini Polres Sukabumi Kota masih melakukan pengembangan untuk melacak keberadaan satu terduga pelaku lainnya.***

Editor: Adi Ramadhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x