Network
MEDIA PAKUAN - Bencana di wilayah kabupaten Sukabumi masif terjadi di beberapa wilayah kecamatan usai hujan mengguyur dengan intensitas tinggi dalam durasi lama.
Terhitung oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Sukabumi sejak tanggal 27 hingga 28 November 2021 total ada 24 bencana yang melanda wilayah kabupaten Sukabumi.
Jenis kejadian bencana di Sukabumi yang paling mendominasi dalam dua hari terakhir adalah tanah longsor dengan total 21 kali lalu banjir sebanyak 3 kali.
Baca Juga: Kenang Almarhum Ameer Azzikra, Larissa Chou Tutupi Wajah Alvin Faiz
"Tanah longsor di beberapa kecamatan terjadi paling banyak hingga saat ini petugas gabungan masih melakukan penanganan di lokasi kejadian," kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kabupaten Sukabumi Anita Mulyani, Senin 29 November 2021.
Adapun lokasi kejadian bencana tersebar di 13 kecamatan yang menimbulkan kerusakan parah untuk puluhan rumah serta fasilitas umum dan sosial.
"Dari hitungan total ada 12 unit rumah dan 14 fasilitas umum dan sosial yang mengalami kerusakan parah, lalu bangunan lain yang terancam ada 39 unit," ucapnya.
Bukan hanya itu puluhan jiwa terdampak dan diungsikan secara darurat ke tempat sementara yang lebih aman sebelum tempat tinggalnya aman dapat berdiri tegak dan layak huni.
Baca Juga: Khusus Papa! Memeluk Istri dari Belakang Saat Tidur, Rasakan Manfaatnya Super Dahsyat
"Warga yang terdampak sebanyak 54 jiwa dari 17 KK, kemudian 43 orang kami bantu untuk mengungsi di tempat yang lebih aman," tandasnya.
Sementara itu belum dipastikan jumlah keseluruhan nilai aset yang rusak akibat bencana yang memporak-porandakan Sukabumi dalam waktu singkat.
"Total kerugian masih dalam penghitungan namun yang jelas tidak ada korban jiwa," jelasnya.
Dengan tingginya intensitas hujan untuk beberapa waktu ke depan sesuai prakiraan Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), warga Sukabumi diharap tetap selalu waspada mengantisipasi terjadinya bencana agar tidak memakan korban.***
