Diguyur Cuaca Hujan, Kota Sukabumi Dilanda Longsor dan Banjir di 28 Titik

- 8 November 2021, 07:15 WIB
Ilustrasi tanah longsor di Kota Sukabumi
Ilustrasi tanah longsor di Kota Sukabumi // pixabay
 
MEDIA PAKUAN - Jumlah total kejadian bencana di Kota Sukabumi dalam kurun waktu satu hari sebanyak 28 di lokasi yang berbeda beda.
 
Seperti diketahui, Kota Sukabumi dilanda bencana di beberapa kecamatan yang jumlahnya tak main-main pada Minggu, 7 November 2021 
 
Kondisi cuaca hujan yang cukup ekstrem dari siang hingga malam hari kemarin menjadi faktor utama penyebab terjadinya bencana di Kota Sukabumi.
 
 
Dalam keterangan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi sebaran lokasi kejadian tersebut di Kecamatan Gunungpuyuh, Warudoyong, Cikole, Citamiang, dan Cibeureum.
 
Jenis bencana banjir dan tanah longsor mendominasi jumlah kejadian bencana kemarin. Lalu diikuti rumah roboh dan pohon tumbang. Proses penanganan sempat ditunda dan akan dilanjut pagi ini Senin 8 November 2021. 
 
Sejumlah rumah warga, pondok pesantren, fasilitas pendidikan, fasilitas umum, hingga pusat kota tak terbendung dari ganasnya dampak cuaca ekstrem.
 
 
Dari data BPBD Kota Sukabumi yang dihimpun hingga pukul 22.06 WIB kurang lebih bencana menghantam sebanyak 28 kali di lokasi yang berbeda beda.
 
Berikut peta sebaran lokasi kejadian bencana yang terdapat di sejumlah kecamatan:
 
1.  Banjir di Pesantren As Sirojul Munir Kp. Baru Skip RT 04 RW 09 kelurahan Sriwidari kecamatan Gunungpuyuh
 
2. Banjir Jalan Taman bahagia
 
3. Banjir Jalan Arief Rahman Hakim sudah surut
 
4. Longsor di pinggir rumah orang tua Erwin masuk RW 012, dari pihak kelurahan belum ada yang dateng, kejadiannya kemarin sore tanggal 06 November 2021
 
5. Banjir RW 07 Kelurahan Nyomplong belakang Radio Airlangga
 
6. Banjir RT 02 RW 02  Gang warudoyong
 
7. Jembatan Roboh, Banjir RW 08 Jalan Taman Bahagia
 
8. Banjir di RT 05/09 selabatu hujan deras debit air tinggi, air sungai meluap. 7 rumah terkena limpahan air dari sungai. Lokasi samping kantor PLN Jl. Bhayangkara
 
9. Banjir di Jalan Gotong Royong /tegalpari RT 02 RW 08 kelurahan Gunung puyuh kecamatan Gunung puyuh.
 
10. Longsor di Subangjaya Gang Kobra RT 01 RW 13
 
11. Rumah Roboh gang Titiran, Atas nama Edi Ruswandi
 
12. Banjir, Gang Munajat, kelurahan Kebon Jati kecamatan Cikole
 
13. Banjir, belakang kantor Dishub
 
14. Longsor, di RW 12, jl. Cilujang
 
15. Longsor di Kelurahan Karang tengah, wilayah RT 03 RW 11, Tanah longsor di RT.   RW.13 (Rumah Ibu Lela). RT.01 RW.13
 
16. Banjir di RW 02 Kelurahan gunungpuyuh
 
17. Longsor, RW 16. Cijambe kelurahan Karang tengah, kecamatan Gunung puyuh.
 
18. Longsor, RT 01 RW 09 kelurahan Sriwidari.
 
19. Banjir Situawi RT 02 RW 02 Kelurahan Karangtengah.
 
20. Longsor satu rumah di RW 11 kelurahan Karang Tengah
 
21. Rumah roboh dinding rumah bagian dapur dan kamar mandi milik Dana RT 05 RW 06 Kelurahan Limusnunggal
 
22. Pohon Tumbang Menimpa Kabel Listrik, Asrama Gedong Panjang, RT 03 RW 03
 
23. Longsor, kebun bambu milik Kani RT 04 RW 17 kelurahan Cisarua, kecamatan Cikole Lokasi belakang NAZ REDDOORZ
 
24. Longsor menimpa halaman samping rumah Ketua RT 04 RW 11, Babakan Jampang Kelurahan Cisarua milik E. Mulyana pada hari Minggu sekitar pukul  15.35 WIB.
 
25. Longsor RT 03 RW 013 Kelurahan Karang tengah kecamatan Gunungpuyuh
 
26. Banjir rumah milik Lusi RT 03 RW 03 Kelurahan Citamiang kecamatan Citamiang
 
27. Longsor di Jl. Amubawa sasana RT 03 RW 01 kelurahan Subang jaya kecamatan Cikole akibat hujan deras terjadi pergeseran tanah di atasnya terdapat 2 rumah
 
28. Banjir Jl. Stadion, Yayasan Askar Kauny
 
 
Kepala pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Imran Wardhani mengatakan proses evakuasi dan penanganan di lokasi kembali dilanjut hari ini.
 
"Untuk taksiran kerugian masih kita hitung sampai saat ini karena teman teman masih di lapangan evakuasi material dan penanganan darurat sementara untuk korban jiwa nihil," kata Imran kepada Media Pakuan.
 
Sementara itu petugas gabungan yang terlibat di lapangan di antaranya BPBD Kota Sukabumi Tagana, Karangtaruna, Sehati, RKS, Damkar, ACT dan para relawan lainnya juga masyarakat sekitar.
 
Bahkan Walikota Sukabumi Achmad Fahmi ikut terlibat di lokasi kejadian untuk meninjau langsung ke rumah warga yang terdampak.***

Editor: Adi Ramadhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x