BPBD Kota Sukabumi Bekali Teknik Penyelamatan kepada Pengelola Wisata: Pariwisata Kota Sukabumi Terjamin Aman

- 25 Juni 2021, 09:00 WIB
BPBD Kota Sukabumi Bekali Teknik Penyelamatan kepada Pengelola Wisata
BPBD Kota Sukabumi Bekali Teknik Penyelamatan kepada Pengelola Wisata /Mediapakuan/Adi Ramadhan
 
MEDIA PAKUAN - Pelaku pariwisata di Kota Sukabumi mendapat pelatihan penyelamatan di setiap destinasi wisata yang dikelolanya, Kamis 24 Juni 2021 kemarin.
 
Dengan pemberian materi dan praktek langsung diharapkan para pengelola wisata bisa dengan baik menangani hal hal teknis di lapangan apabila terjadi bantuan penyelamatan. 
 
Pelatihan tersebut dibina langsung oleh tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi yang berlangsung di Aku Cantik Vila. 
 
 
"Praktek lapangan ini  diawali dengan  pengenalan potensi bahaya di tempat usaha  wisata dilanjutkan dengan teknik menggambarkan tingkat bahaya yang sering terjadi dan mungkin terjadi sesuai karakter destinasi wisatanya, "
 
"praktek dan cara penyelamatan korban,  teknik evakuasi korban bencana dan insiden lainnya yang kerap dialami terjadi diajarkan dalam event ini," kata Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan, BPBD Kota Sukabumi, Zulkarnain Barhami.
 
Giat pelatihan ini diikuti 40 peserta dari berbagai destinasi wisata di kota Sukabumi. Pembekalan ini penting dilakukan untuk keamanan dan kenyamanan wisatawan yang datang ke kota Sukabumi. 
 
 
Seperti diketahui Kota Sukabumi banyak digandrungi wisatawan untuk melepas penat baik dari dalam maupun luar daerah.
 
Untuk itu antisipasi penanganan diperlukan yang juga harus diterapkan standar Safe Guard Darurat yang kapabel, jalur  evakuasi, titik kumpul, rambu dan papar informasi bahaya serta sistem peringatan bahaya yang informatif.
 
"Pada situasi saat ini, aksi wisata merupakan favorit semua  warga kota sehingga kepastian keamanannya dari segala jenis bahaya menjadi perhatian serius. Keselamatan jiwa harus diutamakan demi kenyamanan pengunjung wisata sesuai prinsip Sapta Pesona melalui  membekali  pengelola mempraktekkan  kemampuan P3K di lapangan, kemampuan pengelola  menjalankan SOP yang dibuat harus ditunjukkan dan  diujicobakan demi  mengurangi risiko bilamana bencana atau insiden lainnya terjadi," ujarnya.***

Editor: Adi Ramadhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x