China Tuduh Amerika Serikat Mengancam Perdamaian di Selat Taiwan

- 19 Mei 2021, 14:26 WIB
ilustrasi/ kapal perang AS di selat Taiwan
ilustrasi/ kapal perang AS di selat Taiwan /pixabay



MEDIA PAKUAN - China mengatakan bahwa Amerika Serikat dapat mengancam perdamaian dan stabilitas selat Taiwan.

Hal tersebut dituduhkan setelah kapal perang Amerika Serikat kembali berlayar di lautan yang memisahkan antara Taiwan dan negara tetangganya.

Seorang juru bicara Komando Teater Timur China menyatakan bahwa mereka menentang apa yang dilakukan Amerika Serikat karena dapat membahayakan kedaulatan di selat Taiwan.

“Tindakan AS mengirimkan sinyal yang salah kepada pasukan kemerdekaan Taiwan, dengan sengaja mengganggu situasi kawasan dan membahayakan perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan,” katanya.

Baca Juga: Viral! Kisah Netizen Niat Pesan Sate 60 Tusuk Yang Datang Ternyata...

Baca Juga: Ungkap Kesedihan Untuk Palestina, Atalia Praratya Ajak Masyarakat Berdonasi

Pada saat Amerika Serikat melakukan pelayaran pasukan China melacak dan memantau kapal pelayaran sehingga mereka beranggapan bisa membahayakan selat Taiwan.

China percaya bahwa pemerintah Taiwan yang terpilih secara demokratis bertekad pada deklarasi kemerdekaan resmi untuk pulau itu, garis merah untuk Beijing.

Presiden Taiwan Tsai Ing-wen mengatakan mereka sudah menjadi negara merdeka yang disebut Republik Cina, nama resmi pulau itu.

Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan kapal perusak telah berlayar ke arah selatan melalui selat dan "situasinya seperti biasa".

Baca Juga: Segera Cek KIS di dtks.kemensos.go.id Karena Penyaluran Bansos BST Diperpanjang Hingga Juni, ini Caranya

Baca Juga: Ingin Dapat Rp1,2 Juta Dari BLT UMKM? Cek eform.bri.co.id Pastikan Anda Terdaftar Menjadi Penerima

Sebelumnya ketegangan  militer antara Taiwan dan Beijing telah meningkat selama setahun terakhir.

Hal tersebut ketika China mengirimkan angkatan udara ke Zona pertahanan udara Taiwan berulang kali.***

Editor: Iing Nuryasin

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x