MEDIA PAKUAN-Rabiul Awal bulan yang mengandung peristiwa penting dalam sejarah. Dimana oada bulan ini telah dilahirkanya Manusia mulia Nabi Muhamad SAW.
Tanggal 12 Rabi'ul Awal tahun Gajah lahirnya Nabi Muhamad SAW, tetapi waktu itu bertepatan runtuhnya beberapa gereja yang menggemparkan Romawi, berhala-berhala jatuh rata, padamnya api suci yang dipuja-puja kaum Majusi dan masih banyak lagi peristiwa lainya.
Banyak keutamaan dan keberkahan pada bulan ini, umat Islam dengan rasa khidmat menyambut bulan mulia ini.
Baca Juga: 4 Keutamaan Bulan Maulid, Bulan Penuh Rahmat
Keutamaan Bulan Maulid ini diantaranya.
1.Bulan yang Penuh Berkah
Bulan ini menjadi salah satu peristiwa yang penuh berkah, dengan cara berkumpul melakukan hal-hal positif, bershalawat, akan menambahkan rasa mahabbah kepada Rasulallah SAW.
2. Bulan Penuh Kasih dan Kegembiraan
Bulan maulid menjadi bulan yang penuh kasih sayang dengan cara berbagi,
perayaan maulid Nabi Muhammad Saw adalah rasa gembira yang memenuhi dada umat Islam. Rasa senang dan gembira berdampak langsung pada meningkatnya sistem kekebalan tubuh.
Baca Juga: Polri Intensifkan Pengamanan Libur Panjang Maulid Nabi melalui Operasi Zebra
3.Bulan Penuh Rahmat
Begitu mulianya Rasulullah saw, sehingga para ulama menganggap malam kelahirannya tidak kalah mulianya dibandingkan dengan malam Laylatul Qadar.
Karena adanya malam Laylatul Qadar sebagai malam diturunkannya al-Qur’an disebabkan adanya kelahiran Rasulullah saw sebagai penerima wahyu.
Baca Juga: Polri Intensifkan Pengamanan Libur Panjang Maulid Nabi melalui Operasi Zebra
Bahwa yang dimaksudkan dengan karunia Allah
adalah ilmu dan rahmat-Nya Nabi Muahammad saw, sangat jelas allah menciptakan rasulallah untuk memberi rahmat seluruh alam.
Baca Juga: Perbedaan dan Arti Makna Maulid, Maulud, atau Milad Mana yang Benar
4.Melakukan Amal Kebaikan
Maulid Nabi adalah ajang untuk melakukan amal kebaikan bagi umat Islam, Disunnahkan melakukan amalan yang dapat dipahami sebagai rasa syukur kepada Allah SWT.
Seperti contohnya sebagaimana telah disebutkan yakni membaca Al Quran, memberikan makanan, sedekah, dan menyanyikan pujian-pujian tentang kenabian dan kezuhudan yang dapat menggerakkan hati untuk melakukan kebaikan dluntuk akhirat.***