Wow! Penambahan Warga Sukabumi Tertular Covid-19 Hingga Total 440 Orang

21 Oktober 2020, 18:10 WIB
/

 

MEDIA PAKUAN-Penambahan warga Kabupaten Sukabumi tertular wabah Covid-19 terus bertambah sebanyak 29 orang. 

Penambahan pasien baru terus terjadi hampir setiap hari. Sehingga jumlah total warga terkonfirmasi positif kini telah mencapai 440 orang. 

Sebanyak  15 orang pasien baru melakukan isolasi disejumlah rumah sakit rujukan berbeda. Sedangkan  14 orang lainnya melakukan isolasi mandiri. 

Baca Juga: Penambahan Warga Sukabumi Tertular Covid-19 Sasar Kluster Keluarga Ibu dan Dua Anak Isolasi Mandiri

"Sehingga jumlah warga yang diisolasi kini mencapai 101 orang," kata Staf Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19, Kabupaten Sukabumi, Yulia. 

Selain itu, kata Yulia, jumlah  warga kontak erat kini telah mencapai 119 orang sehingga totalnya mencapai 1187 orang.

" Sebanyak 119 orang kini telah dikarantina untuk mengantisipasi penyebaran lebih meluas," katanya. 

Baca Juga: Kesembuhan Warga Sukabumi Tertular Covid-19 Relatif Cukup Tinggi

Sementara itu, kata Yulia,  sebanyak 13 orang pasien baru dinyatakan sembun. Sebanyak 6 orang berjenis kelamin laki-laki dan sebanyak 7 orang berjenis kelamin perempuan. 

"Ada penambahan 56 orang dan kontak erat 119 orang, " katanya. 

Pejabat Bupati Sukabumi Raden Ghani Muhamad mengatakan  kasus Covid-19 dengan bantuan pembagian 'Sejuta Masker' untuk seluruh masyarakat di wilayah Kabupaten Sukabumi.

Penyebabnya karena masyarakat sudah berada pada titik jenuh sementara kesehatan tetap harus dijaga.

Baca Juga: Warga Sukabumi Kembali Tertular Covid-19 Sehari Sebelum Tidak ada Kasus Terkonfirmasi Positif

"Bagaimana masyarakat yang sudah jenuh bisa diimbangi dengan mereka bisa melakukan aktivitas, kesehatan kita utamakan tapi kita juga tidak ingin mengesampingkan masalah ekonomi" katanya.

Meskipun gerakan serupa sudah banyak dilaksanakan sebelumnya namun ini merupakan sebuah kontiunitas agar masyarakat tetap taat protokol kesehatan.

"Ini harus terulang secara terstruktur dan masif yaitu edukasi dan sosialisasi 3M, Mencuci Tangan dengan sabun, Memakai Masker, Menjaga jarak, " katanya. 

Baca Juga: Cegah Penularan Wabah Virus Covid-19 Di Sukabumi Bertambah Polisi Terus Giatkan Operasi Yustisi

R Gani mengatakan  penyebab terjadinya peningkatan jumlah positif Covid-19 di Kabupaten Sukabumi yaitu warga yang pulang dari daerah zona merah. Seperti Jakarta dan Bandung karena PSBB kemudian dari demo buruh yang terjadi beberapa waktu lalu.***

 

Editor: Ahmad R

Tags

Terkini

Terpopuler