Bangun Masjid Tuntas, Ponpes Dzikir Al Fath Lanjut Beri Pelatihan Wirausaha untuk Penyintas Gempa Bumi Cianjur

8 Juli 2023, 20:56 WIB
Pimpinan Ponpes Dzikir Al Fath KH Fajar Laksana. /Manaf Muhammad/Media Pakuan

MEDIA PAKUAN - Pemberdayaan masyarakat akan dilakukan pemerintah provinsi Jawa Barat berkolaborasi dengan Ponpes Dzikir Al Fath untuk penyintas gempa bumi Cianjur.

Pimpinan Ponpes Dzikir Al Fath Kota Sukabumi KH Fajar Laksana mengatakan, upaya tersebut dilakukan untuk membantu pemulihan ekonomi pasca bencana gempa bumi.

"Kita minta bagaimana masyarakat yang miskin akibat bencana ini setelah 7 bulan kita bantu kalau ditinggalkan bahaya, bagaimana mereka ini punya wirausaha pemberdayaan akhirnya kita kerjasama dengan dinas sosial yang punya program 5 bulan untuk melatih keterampilan sehingga bisa mandiri," ujarnya, Sabtu 8 Juli 2023.

Pihaknya akan menerjunkan sumber daya manusia untuk memberikan pelatihan wirausaha kepada para penyintas bencana. Berbagai macam pelatihan usaha yang diberikan mulai dari bidang pertanian hingga manufaktur.

Baca Juga: Eksebisi Boles di Fornas 2023 sudah Selesai, Kota dan Kabupaten Sukabumi Keluar jadi Juara

"Kalau di Cugenang itu kan pertanian maka pelatihan integrated farming dimulai dari domba, ayam, ikan, kemudian naik level dengan magot, dan pabrik tahu. Lalu menjahit, membuat sendal membuat aneka jajanan kemasan, roti, kue, kuliner, nah ini yang dibutuhkan masyarakat saat ini," ujarnya.

Sebelumnya, dia mengungkapkan Ponpes Dzikir Al Fath sudah memberikan bantuan sosial selama 7 bulan sejak November 2022 mulai dari penyaluran logistik, membuat sekolah alam Tahfidz Qur'an, pembangunan ulang masjid, pengobatan herbal dan alternatif, serta trauma healing dengan pengajian manakiban setiap 1 bulan sekali.

Sementara itu Kepala Pusat Pelayanan Sosial Griya Bina Karya Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat Teguh Khasbudi mengapresiasi langkah Ponpes Dzikir Al Fath yang telah membantu persoalan sosial dan ekonomi penyintas gempa bumi Cianjur dengan pendekatan islami, holistic health care, education, dan entrepreneurship.

"Memberikan apresiasi jadi sekaligus menginformasikan bahwa role model yang dikembangkan Al Fath perlu supporting dari pemerintah. Masyarakat yang tergabung dan diorganize Ponpes Dzikir Al Fath inilah salah satu yang berpartisipasi dalam pembangunan," ujarnya.

Baca Juga: Momen Haru Pemuda Maluku Ikrarkan Kalimat Syahadat dan Nyantri di Sukabumi

Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat akan memfasilitasi program pemberdayaan masyarakat di Cugenang Cianjur yang diusung Ponpes Dzikir Al Fath. Dia mengatakan, pelaksanaannya akan dimulai pada Agustus mendatang.

"Pesantren Dzikir Al Fath yang secara terus menerus mengidentifikasi untuk bagaimana merecovery masyarakat yang rentan miskin ini untuk bekerjasama dengan kita dinas sosial provinsi Jawa Barat dalam pengembangan usaha," ucapnya.

Dia menjelaskan, mulai dari fasilitas peralatan hingga modal usaha akan diberikan kepada warga yang mengikuti pelatihan usaha. Pembinaan selama 5 bulan akan rutin diberikan kepada penyintas gempa bumi Cianjur.

"Setelah pembinaan dari kami 5 bulan diberikan juga modal kerja dan termasuk tool kit alat bantu, jaminan hidup selama 5 bulan kemudian dikontrakkan rumah dulu kalau yang sebagian dikontrakkan dulu kalau yang sudah punya rumah nanti penggunaan pemanfaatan kontrakan itu untuk usaha," tandasnya.***

Editor: Manaf Muhammad

Tags

Terkini

Terpopuler