MEDIA PAKUAN – Rasanya hanya seorang Leonel Messi saja yang sempurna. Dia mampu mengawali debut dan mengakhiri karier sebak bola yang dibalut Tropi Piala Dunia 2022 Qatar.
La Pulga mengantar Argentina jadi kampiun di Piala Dunia U-20 tahun 2005. Messi saat itu memborong penghargaan sepatu emas penanda top skor sekaligus.
Termasuk bola emas perlambang pemain terbaik turnamen.
Sejak itu, lahir pemeo, bila klub ingin merasakan sensasi berdiri di podium juara, maka gunakan jasa Messi.
Tuhan seakan menciptakan sosok juara hanya kepada seorang yang bernama La Pulga Leonel Messi.
Messi punya segala-galanya, perbagai trofi dan penghargaan baik secara team maupun individu telah diraih.
Pundi-pundi kekayaan pun sudah menggunung.
Polemik seputar Greatest Of All Time (GOAT) berakhir sudah untuk dekade tahun ini pemain terbaik sepanjang masa, mutlak milik Leonel Messi.
Kini Messi tidak muda lagi, bakal menemui kesulitan mempersembahkan tropi juara bagi klub dan negaranya.
Baca Juga: Simak Cara Pengecekan BLT UMKM Pada Bulan Desember 2022
Dipaksa bersaing dengan para pemain bintang muda yang mulai bersinar.
La Pulga Messi kini berusia 35 menjelang 36 tahun, takan sanggup melawan kodrat alam. Pelan-pelan skill penguasaan bola bakal menurun seiring kebugaran dan fisik melemah.
Prestasi yang belum tercapai, hanya menyusul Mario Zagallo, Franz Beckenbauer, dan Didier Deschamps.
Bisa sukes meraih juara dunia baik sebagai pemain dan pelatih.
Baca Juga: Kapan Pencairan BLT Karyawan 2022 Berakhir? Berikut Jadwal Lengkapnya dan Cek Caranya di Sini
Mungkin Piala Dunia 2022 Qatar, akhir manis karier kegemilangan Leonel Messi bersama Argentina. Wallahu’alam***