Terungkap Inilah Alasan Maurizio Sarri Melenggang Tinggalkan Kursi Pelatih Juventus

- 14 November 2020, 17:42 WIB
Andrea Pirlo gantikan Maurizio Sarri sebagai pelatih Juventus
Andrea Pirlo gantikan Maurizio Sarri sebagai pelatih Juventus /@juventus/Instagram


MEDIA PAKUAN - Andrea Pirlo diangkat sebagai Pelatih Juventus sejak Agustus 2020 silam setelah Maurizio Sarri dinyatakan berpisah dengan Si Nyonya Tua.

Kini, terungkap alasan Maurizio Sarri berhenti menjadi juru strategi di klub raksasa di Liga Italia tersebut.

Pemain Juventus Federico Bernardeschi menjelaskan bahwa terjadinya perpisahan ini beralasan karena tidak ada kecocokan diantara kedua belah pihak satu sama lain.

Sarri hanya bertahan selama satu musim saja selama berada di Turin. Dia hanya memiliki keberhasilan memenangi Serie A musim 2019/2020.

Baca Juga: Motor Custom Kawasaki ER6N 2014, Terkesan Garang Tapi Tetap Sporty

Namun, keberhasilan yang diraihnya tetap saja tidak dapat menyelamatkan kariernya sebagai juru taktik Juventus sehingga dirinya telah dipecat dari klub.

Hal ini terjadi setelah mengetahui Juventus tidak bisa berbicara banyak di Liga Champions Eropa.

Mereka hanya bisa melaju di babak 16 besar setelah disingkirkannya wakil Prancis Olympique Lyon yang telah mengakhiri musim lalu dengan pringkat tujuh yang ia prestasikan untuk Juventus.

Baca Juga: Menang Lawan Venezuela Brazil Optimis Menghadapi Pertandingan Berikutnya

Bernardeschi mengakui bahwa dirinya tidak melihat kecocokan dalam klub selama Sarri menjabat menjadi pelatih, itulah alasan mengapa mantan pelatih Chealsea dan Napoli itu akhirnya disingkirkan.

“Ada beberapa isu ketidakcocokan antara Maurizio Sarri dengan Juventus. Dia mungkin tak mampu mengekspresikan keinginannya kepada kami, dan kami tak mampu memahami taktik yang dia bawa,” ujar Bernardeschi.

Dan saat ini, jabatan pelatih diberikan kepada Andrea Pirlo. Bernardeschi pun mengakui dirinya masih butuh adaptasi dengan hadirnya pelatih baru tersebut. Akan tetapi ia Bernardeschi lebih mempercaiyai dirinya dengan julukan 'II Maestro' itu.

Baca Juga: Polisi Kantongi Identitas Narapidana yang Mengendalikan Peredaran Narkoba di Bekasi

“Saya terlambat memulai musim ini karena absen selama 45 hari, dan itu cukup lama, terutama saat yang lainnya berlatih dan anda tidak bisa melakukan itu,” lanjutnya.

“Lalu, saat anda kembali, Anda sudah tertinggal jauh dari yang lain. Saya hanya tahu satu solusinya, yakni bekerja dengan giat, berkorban, dan kembali ke kondisi terbaik secepat mungkin,” sambungnya.

“Saya siap membantu pelatih, saya bermain sesuai arahannya, saya berbicara kepada Andrea Pirlo dan dia mempercayai saya. Jelas, saat staf berganti, Anda harus beradaptasi dengan situasi yang baru dan butuh waktu untuk melakukan itu,” tutupnya.***

Editor: Toni Kamajaya

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah