IBL dan Liga Sepak Bola Dimulai Oktober, Tiga Pejabat Sampaikan Imbauan

- 18 September 2020, 16:09 WIB
Menpora. /Kemenpora
Menpora. /Kemenpora /

Ini jadi atensi bagi penyelenggara untuk betul-betul menaati konsensus yang telah dilakukan.

"Harus dipastikan juga seluruh pemain dan personel melakukan tes PCR Swab. Kami akan memberikan fasilitas dan dukungan kepada penyelenggara maupun unsur pendukung lainnya,” kata dia.

Baca Juga: Toyota Century Bakal Hadir di Indonesia, Mewah dengan Desain Masa Heian

Swab test harus dilakukan secara berkala agar semua dapat memastikan bahwa seluruh peserta dan kegiatan yang terselenggara berjalan dengan aman. “Pertandingan olahraga sangat penting, tapi kesehatan seluruhnya, baik itu pemain atau penyelenggara harus jadi prioritas kita," tuturnya.

Panitia penyelenggara juga harus memastikan benar seluruh orang yang terlibat dalam satu pertandingan, baik pemain, panpel, ataupun ofisial sehat secara fisik. Selain itu tidak memiliki pengorbit atau penyakit bawaan.

"Ini perlu dipedomi dan ditaati. Karena 85-92 persen angka kematian yang terjadi di tanah air adalah mereka yang memiliki pengorbit, seperti hipertensi, diabetes, jantung, kanker, ginjal, penyakit pari dan lainnya. Sehingga mereka yang memiliki pengorbit tersebut sangat dianjurkan untuk tidak ikut serta dalam kegiatan ini (pertandingan)," tegasnya.

Semua pihak, ujar Doni, harus benar-benar memahami selama pandemi ini masih berlangsung. Tidak ada tempat yang relatif benar-benar aman. Jadi setiap saat semua pihak bisa terancam dan bisa mengancam siapa saja.

"Oleh karenanya protokol kesehatan adalah hal mutlak yang harus diperhatikan, tidak boleh ada tawar menawar,” jelasnya.

Baca Juga: Lokasi SIM Keliling untuk Jakarta dan Bogor, Cek Disini

Namun, ketika kompetisi berlangsung, tentu tidak mungkin menggunakan masker, tidak mungkin tidak ada kontak fisik. Untuk itu, harus dipastikan secara periodik, bahwa peserta terbebas dari Covid. “Pemeriksaan test PCR swab test harus jadi persyaratan yang sangat diperlukan sekali," tambah Doni.

Halaman:

Editor: Toni Kamajaya

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah