Network
MEDIA PAKUAN-Pengurus PBSI memastikan Indonesia tetap mengikuti kejuaraan seri Asia November mendatang. Pengurus tengah mempertimbangkan mengenai prosedur, jaminanan dan mekanisme kesehatan. Hal ini mengingat pandemi Covid-19 dan semakin dekatnya waktu penyelenggaraan.
Sekretaris Jendral PP PBSI, Achmad Budi Harto mengatakan, seri Asia dijadwalkan digelar di Thailand.
Ada tiga turnamen yang akan berlangsung yakni Asia Open I dan Asia Open II yang masuk kategori BWF World Tour Super 1000, serta BWF World Tour Finals 2020.
“Kami telah berdiskusi dengan para pemain mengenai Kejuaraan seri Asia ini. Para pemain tidak keberatan untuk mulai turun bertanding," ujarnya seperti yang dikutip dari rilis PBSI, Rabu, 16 September 2020.
Baca Juga: Menteri BUMN Angkat Ida Bagus Purwalaksana Sebagai Wakil Komisaris Utama PT Asabri
Dikatakan, ada beberapa pertimbangan ikutnya Indonesia pada kejuaraan tersebut. Negara Thailand lebih dekat dengan Indonesia sehingga waktu perjalanannya pun relatif lebih pendek, resiko pun lebih kecil. Jaminan penanganan Covid-19 yang dilakukan Thailand pun dinilainya jauh lebih komprehensif.
"Kami sudah mendapatkan infomasi tentang jaminan, mekanisme serta prosedur yang akan dilakukan di Thailand. Secara prinsip, apa yang dilakukan Thailand jauh lebih baik dan komprehensif dari segi jaminan keselamatan bagi pemain," tambahnya.
Adanya rencana untuk mengikuti kejuaraan seri Asia membuat rencana penyelenggaraan turnamen internal berformat Piala Sudirman pun dikaji ulang.
Pihaknya masih menunggu hasil kajian dari pembina prestasi dan pelatih masing-masing sektoral guna memutuskan perlu atau tidaknya turnamen internal ini digelar. Bilamana digelar pun lebih menitik beratkan untuk persiapan atlet menuju turnamen seri Asia nanti.
