"Saya tak berpikir tentang menang atau kalah, atau bagiamana saya hampir memenangi laga. Saya hanya bermain, bersenang-senang, poin-demi poin untuk kebahagiaan saya," kata Kevin.
Sementara itu, kesuksesan Kevin Cordon juga tidak luput dari pelatihnya Muamar Qadafi yang berasal dari Solo, Indonesia.
Keberhasilan pelatih dalam mendidik Kevin Cordon juga diakui oleh Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri PP PBSI, Bambang Roedyanto dalam akun twitter-nya.***