Isi dari pementasan wayang golek sejatinya wajib sampai kepada penikmatnya melalui esensi atau rohani serta pesan moral.
Kini selain sebagai seni pertunjukan wayang, kerajinan seni wayang golek juga dikonversasi sebagai cindra mata oleh para wisatawan baik untuk dalam negri maupun mancanegara, tokoh-tokoh seperti Rama, Sinta, Arjuna, Srikandi serta tokoh Punakawan seperti Semar dan Cepot bisa dibawa pulang sebagai hiasan atau benda pajangan interior.
Baca Juga: Fantastik! Produksi Daihatsu di Jepang Tembus 30 Juta Unit
Pada tahun 2015 perkembangan Wayang Golek mulai pesat lagi, sejauh ini banyak seniman-seniman yang berani bereksperimen agar dapat keluar dari pakem cerita pewayangan yang sudah ada saat ini dan mulai menggunakan instrumen musik modern dalam pertunjukan seni wayang golek.
Sumber ilmuseni.com dengan judul Sejarah Wayang Golek dari Sunda Jawa Barat.***