Pandemi COVID-19 di Indonesia Diperkirakan tidak akan Berakhir Dalam Waktu Dekat

- 1 November 2020, 12:28 WIB
Ketua Umum Palang Merah Indonesia Jusuf Kalla: Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla menyebutkan bahwa Indonesia baru akan pulih dari pandemi Covid-19 pada 2022 terkait beberapa faktor.
Ketua Umum Palang Merah Indonesia Jusuf Kalla: Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla menyebutkan bahwa Indonesia baru akan pulih dari pandemi Covid-19 pada 2022 terkait beberapa faktor. //rima ayu dwianita/

Menurut Jusuf Kalla yang bisa menyelesaikan pandemi ini hanya vaksin, bahkan informasinya pemeriksaan klinis vaksin baru keluar antara Januari hingga Februari 2021 dan mulai produksi pada Maret.

Baca Juga: Sembilan Idol KPop ini Mendapatkan Kritikan karena Salah Gunakan Kostum Diantaranya Red Velvet

Maka dari itu, ia pun sudah memperhitungkan vaksinasi bertahap di dalam negeri diperkirakan mulai pada Mei dan Juni 2021.

Beliau juga mencontohkan jika vaksinasi dilakukan secara besar-besaran artinya 1 juta orang divaksin setiap harinya maka akan membutuhkan waktu sekitar satu tahun.

Baca Juga: 719 Warga Jawa Barat Meninggal Akibat COVID-19, Masih Mau Menyepelekan Virus ini

Tapi di sisi lain, beliau juga menambahkan untuk melakukan vaksinasi kepada satu juta warga/hari bukanlah pekerjaan mudah.

Mengingat untuk melakukan pemeriksaan COVID-19 kemampuan Indonesia hingga saat ini maksimum hanya 30 ribu spesimen/hari.

Baca Juga: Garut Kekurangan Ruang Isolasi Pasien COVID-19

"Saya perkirakan vaksinasi massal yang rencananya dilakukan pada pertengahan 2021 hanya bisa diberikan kepada 500 ribu jiwa setiap harinya," tambahnya.

Di sisi lain, JK pun menginstruksikan kepada seluruh relawan PMI sebelum vaksin tersedia, untuk saat ini agar lebih intensif dalam melakukan penyemprotan disinfektan.

Halaman:

Editor: A. Rohman

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah