Network
MEDIA PAKUAN - Pandemi covid-19 yang terjadi saat ini membawa dunia dan kehidupan manusia mengalami krisis kesehatan yang berdampak pada semua dimensi kehidupan.
Pandemi menyingkapkan rapuhnya sistem pangan dan pertanian global serta memicu resesi ekonomi dunia. Diprediksikan, 132 juta orang akan menderita kelaparan sampai akhir tahun ini karena resesi.
Sebelum pandemi, lebih dari dua miliar orang tidak memiliki akses yang tetap untuk makanan yang aman dan bergizi.
Hampir 700 juta orang berangkat tidur dalam keadaan lapar. Sistem pangan dan pertanian global pun tidak berjalan seimbang.
Baca Juga: Hari Pangan sedunia 16 Oktober 2020, Mengatasi Pangan di Masa Pandemik Covid 19
Pahlawan Pangan terus bekerja dan menyesuaikan diri dengan lingkungan baru yang berubah.
Hal ini menunjukkan ketangguhan para pahlawan pangan dan pentingnya menjaga rantai pangan tetap hidup.
Hari Pangan Sedunia tahun ini juga memberikan kesempatan untuk berterima kasih kepada Pahlawan Pangan: petani, nelayan, komunitas hutan dan pekerja di seluruh rantai pasokan makanan - yang dalam keadaan apa pun, terus menyediakan makanan untuk komunitas mereka dan sekitarnya.
Baca Juga: Gatot Nurmantyo Cekcok dengan Petugas Jaga Bareskrim saat Hendak Membesuk Aktifis KAMI
Berikut ucapan-ucapan terimaksih dan motivasi buat para pahlawan pangan sedunia.
Fahira Idris DPD RI
@fahiraidris
Baca Juga: Membantu Pemerintah dalam Meminimalisr Penyebaran Covid-19 Aplikasi Grab Luncurkan Teknologi Terbaru
@ameracan
Tahun ini adalah berterimakasih kepada
#Foodheroes yang apapun situasinya, terus menyediakan untuk kita. Apa makananmu hari ini? Tag kami dipost kamu ya .
UNS Official
@11MaretUniv
Selamat Hari Pangan Sedunia . Yuk lebih bijaksana dalam memproduksi, mengelola dan mengkomsumsi makanan jangan sampai kita malah menjadi orang yang sering membuat makanan ya !
Baca Juga: Dibalik Cerita dan Derita Kasim dalam Perubahan Era Kekaisaran Tiongkok
Indorelawan
@indorelawan
