MEDIA PAKUAN - Puncak arus balik libur Lebaran telah terjadi pada Senin-Selasa (15-16/4/2024).
Drektur Utama Jasa Marga, Subakti Syukur memprediksi arus balik lebaran masih akan terjadi hingga 18 April 2024.
Menurut dia, hingga H+5 Lebaran 2024 tercatat masih ada 48 persen atau 907 ribu kendaraan yang belum kembali ke wilayah Jabotabek. Dijelaskan, kendaraan yang melintas di empat gerbang tol utama mencapai 961 ribu hingga lima hari pasca Lebaran.
Menurut Subakti Syukur, angka itu mencapai 52 persen dari total prediksi 1,87 juta kendaraan yang bakal kembali ke wilayah Jabotabek.
Adapun volume lalu lintas tertinggi saat arus balik lebaran terjadi di Gerbang Tol Cikampek Utama dan Kalihurip Utama, yakni sebanyak 520.043 kendaraan atau 54,1 persen.
Disusul dari Gerbang Tol Cikupa 239.316 kendaraan, serta dari Ciawi sebanyak 202.493 kendaraan.
"Kami perkirakan masih sekitar 907 ribu kendaraan akan kembali ke Jabotabek," ujar Subakti Syukur dalam keterangannya dilansir, Selasa 16 April 2024. Ia juga mengatakan, titik krusial puncak arus balik lebaran terjadi di KM 66 Jalan Tol Jakarta-Cikampek atau Japek arah Jakarta. Pasalnya, KM 66 Japek merupakan lokasi pertemuan lalu lintas dari arah Trans Jawa dan Bandung.
"Untuk itu kamu terus siaga, salah satunya dengan mendukung rekayasa lalu lintas atas diskresi kepolisian," ucapnya.