Kini di “ruang” UNPAD deklarasi dukungan Ganjar Pranowo sudah dilakukan, entah dengan agenda lanjutan apa. Begitu juga dengan penolakan yang tentu menyiapkan agenda berikut.
Bila Alumni UNPAD tetap dibawa ke ranah politik praktis maka prediksi friksi mungkin makin terbukti. Maka sebaiknya ke depan dalam tarikan atau kompetisi politik praktis jangan membawa nama atau gerbong almamater. UNPAD bukan lembaga atau partai politik.
Berlindung dalam status Alumni UNPAD untuk sekadar mendukung Calon Presidennya adalah sikap ketidakpercayaan diri, manipulatif dan pengecut.***
Sumber: Pikiran-rakyat, Antara,Tiktok,FB