Network
MEDIA PAKUAN- Jengis Khan sosok nama yang begitu terkenal yang berhasil menyatukan suku-suku di bangsa Mongol dan juga menaklukkan kabilah Tartar lainnya. Jengis Khan berhasil membangun imperium besar dan luas yang membentang dimulai dari timur di Cina, Persia dan Eropa Timur di barat, Rusia di utara dan juga India di selatan.
Baca Juga: Puji China atas Pertumbuhan Perekonomiannya, Luhut: Tingkat Kemiskinan yang Diselesaikan Lebih Besar
Sejarah Islam juga mencatat pada tahun 1258M pasukan Mongol menyerbu dan menghancurkan Kekhalifahan Islam Bani Abbasiyah di Baghdad. Mereka memorak-porandakan Baghdad, khalifah dan penduduk ditangkap, rumah-rumah dibakar.
Ketika umat Islam diserang tentara Tartar, hampir seluruh wilayah Islam berhasil dijajah. Di antara yang terawal adalah wilayah Khurasan yang bertetangga dengan Mongol.
Baca Juga: Pro dan Kontra, Kota Militer Jepang Hiroshima 2 Di Sukabumi.
Pada mulanya, di Khurasan, Tartar tidak berdaya menembus pertahanan umat Islam di kota Bukhara.Lalu pemimpinnya, Genghis Khan menulis surat kepada umat Islam :
"Barang siapa yang menyerahkan senjata dan berada di sisi tentara Tartar, akan selamat.Tapi barang siapa yang enggan, mereka akan kami buat menyesal."
Surat tersebut menyebabkan umat Islam yang sedang terancam itu terpecah menjadi dua kubu.
Baca Juga: Film Genre Mirror Box Office Berpenghasilan Tertinggi Dunia
Kubu pertama menolak keras tawaran Genghis Khan dan berkata :
