STPI dan Jurnalis Media Nasional 'Tulus Berbagi Cinta di Hari Kasih Sayang' dengan Orang dengan TBC

- 16 Februari 2023, 12:22 WIB
STPI dan Jurnalis Media Nasional 'Tulus Berbagi Cinta di Hari Kasih Sayang' dengan Orang dengan TBC
STPI dan Jurnalis Media Nasional 'Tulus Berbagi Cinta di Hari Kasih Sayang' dengan Orang dengan TBC //Foto dok.STPI/

MEDIA PAKUAN - Dalam rangka memperingati Hari Kasih Sayang Sedunia, Stop TB Partnership Indonesia (STPI) melaksanakan kegiatan Media Roundtable yang bertajuk “TBC: Tulus Berbagi
Cinta”.

Pelaksanaan berlansung secara khidmat yang dilaksanakan di di Manhattan Hotel pada Hari Selasa, 14 Febuari 2023 pukul 10.00-13.00 WIB.

Acara tersebut juga menghadirkan para narasumber dengan dihadiri lima editor dan jurnalis media nasional, dengan tujuan untuk meningkatkan kepedulian peran media supaya bisan] mengsosialisasikan,mengedukasi juga sebagai bentuk peran penanggulangan  penyakit Tuberkulosis (TBC) di Indonesia.

 Baca Juga: Bikin Candu! Berikut Lirik Lagu Dua Tahun Ngana Se Tingal, DJ Sopan X Pembasilet yang Viral di Tiktok

Saat ini Indonesia menjadi negara kedua dengan jumlah orang sakit TBC tertinggi di dunia setelah India (WHO, 2022).

Diperkirakan terdapat 969.000 orang sakit TBC pada tahun 2022, 717.941 orang diantaranya telah ternotifikasi ke Kementerian Kesehatan, artinya masih terdapat 251.059 orang dengan TBC yang belum diobati sehingga tetap dapat menularkan bakteri ke orang lain.

 “Saya berharap dari pertemuan ini, media dapat menilik isu TBC dari perspektif HAM.
Rekan-rekan jurnalis dapat membantu menyuarakan kepada masyarakat untuk mengasihi
sesamanya yang sedang sakit TBC atau mempunyai keluarga yang sedang sakit TBC. Kata Direktur Eksekutif STPI, Henry Diatmo dalam sambutannya.

 

Baca Juga: Lirik dan Makna Lagu Hal Terindah - Seventeen: Tak Terkira di Sampingmu

Budi Hermawan selaku Direktur Eksekutif Perhimpunan Organisasi Pasienenyintas (POP) jugaa memaparkan bahwa TB Indonesia, masih menjadi momok masyarakat lainnya, banyak faktor penyebab timbulnya stigma dan diskriminasi pada orang dengan TBC.

Salah satunya adalah minimnya pengetahuan seputar TBC. “Stigma dan diskriminasi ini
berbanding lurus dengan pengetahuan. Disaat seseorang belum paham secara lengkap TBC,
maka semakin tinggi stigma dan diskriminasi orang tersebut terhadap pasien TBC”, paparnya.

 Baca Juga: Jalur Geopark Sukabumi Dilanda Tanah Longsor, Sepeda Motor Tertimbun Runtuhan Tanah, Dua Orang Lolos dari Maut

Guna menanggulangi penyebaran Penyakit TBC, menurut dr. Yulius N. Sumarli, S.H., MARS  dan juga selaku Koordinator Poliklinik Rutan Kelas 1 Cipinang, mengatakan
setiap Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) sehat, sebelum masuk rutan dilakukan proses
skrining TBC, diberikan masker bila ada yang batuk dan dilakukan edukasi TB-HIV.

“Apabila terdapat gejala seputar TBC seperti batuk berdahak lebih dari 2 minggu, keringat dingin dimalam hari dan penurunan berat badan, maka, akan dilakukan isolasi di ruang isolasi sambil
menunggu hasil pemeriksaan dahak dan saat pengobatan dua minggu pertama untuk
mencegah penularan yang meluas,” jelasnya.

Baca Juga: Link Live Streaming Jakarta Elektrik PLN VS Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia pada PLN Mobile Proliga 2023

Selain itu, Rutan kelas 1 Cipinang juga memiliki program Save Our Soul Rutan Cipinang (SOS
Ruci) yang merupakan upaya pemberdayaan WBP dalam menanggulangi masalah kesehatan di
Rutan Kelas I Cipinang. Terdapat 26 orang yang dibagi dalam 3 regu untuk bertugas pada 4
blok hunian selama 24 jam selama seminggu.

Dalam Ruci (Rutan Cipinang) terdapat 10 penyakit terbanyak yang sering dialami oleh WBP, salah satunya adalah penyakit pernapasan yang berada pada posisi ke-2 setelah scabies. Sedangkan, jumlah orang dengan TBC dalam pengobatan adalah 71 orang di tahun 2022.

Keluh kesah yang dialami oleh para pimpinan di Rutan Cipinang sendiri adalah padatnya
hunian WBP. “Satu ruangan yang seharusnya diisi 7 orang ini bisa diisi sampai 20 orang, bisa
dibayangkan sangat sempit sekali pergerakan WBP”, pungkasnya 

 

Editor: Popi Siti Sopiah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x