Network
MEDIA PAKUAN - Ainun Najib menjadi perbincangan di sejumlah media, Ainun adalah ahli teknologi informasi dan kini bekerja di salah satu perusahaan besar di Singapura.
Pria kelahiran Balongpanggang, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, pada Tahun 1985 ini disebut-sebut oleh Presiden Jokowi, pada pengukuhan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Balikpapan, Kalimantan Timur, beberapa waktu lalu.
Presiden Jokowi mengatakan bahwa ia mengenal salah seorang generasi muda NU yang sudah berkiprah secara global.
Baca Juga: Kajati Jabar Bersikukuh Tuntut Herry Wirawan, Pidana Kebiri Kimia hingga Hukuman Mati
"Saya kenal satu orang, yang lain masih banyak lagi. Beliau ini kerja di Singapura sudah lama, tujuh tahun yang lalu saya ketemu, mengerjakan ini semuanya apa pun bisa.
Masih muda sekali, namanya mas Ainun Najib, NU, tapi di sana gajinya sangat tinggi sekali," kata Presiden.
"Kaum muda NU yang aktif di creative industry, di fashion designer, di grafik designer dan lain-lain. Kaum muda NU yang menjadi IT specialist, programmer', IT security expert, web developer dan lain-lain, banyak sekali, ini yang harus diambil dan dimanfaatkan," kata Presiden.
Agar bisa berkontribusi dalam transformasi digital di dalam negeri, Jokowi meminta PBNU dan para kiai untuk membawa pulang Ainun, saat Harlah Ke-96 NU.
Namun Presiden mengingatkan jika Ainun Najib kembali ke Indonesia maka harus digaji lebih besar dari pendapatannya di Singapura.
