Lewat Donasi COVAX, Indonesia Dapatkan 1,8 Juta Dosis Vaksin COVID-19 AstraZeneca

- 12 Januari 2022, 13:23 WIB
Vakdin AstraZeneca
Vakdin AstraZeneca /Pixabay/Johaehn

MEDIA PAKUAN - Pada Selasa malam, 11 Januari 2022, Indonesia kembali menerima 1.847.700 dosis vaksin COVID-19 AstraZeneca dalam kedatangan tahap ke-193.

Vaksin AstraZeneca yang tiba di Indonesia tersebut merupakan donasi yang berasal dari COVAX (COVID-19 Vaccine Global Access).

Dalam keterangan pers pada hari Rabu, Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Dirjen IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika Usman Kansong mengatakan, kedatangan ini sekaligus menandai keberhasilan diplomasi multilateral Indonesia dalam penanganan pandemi, termasuk di dalamnya adalah tentang ketersediaan vaksin.

Baca Juga: Ridwan Kamil Dapat Dukungan Maju Pilpres, Baliho di Tasikmalaya dan Cianjur Jadi Bukti

Menurut Usman, Indonesia merupakan negara di ASEAN yang ikut mempelopori penanganan pandemi COVID-19 secara aktif di tingkat regional.

Indonesia mendorong berbagai inisiatif dan memperkuat mekanisme ketahanan kesehatan di ASEAN.

Usman pun mengatakan bahwa, Indonesia juga menjadi negara yang aktif mendorong kesetaraan akses vaksin bagi seluruh negara di dunia melalui COVAX.

Indonesia terus memastikan penanganan COVID-19 di dalam negeri berjalan dengan baik dengan mendorong penanganan pandemi yang setara.

Meskipun sekarang hampir seluruh dunia mendapatkan tantangan baru dengan kehadiran varian Omicron.

Baca Juga: TKW di Abha Arab Saudi Meminta Bantuan Pemerintah Indonesia untuk di Pulangkan

Dilansir dari ANTARA, Usman mengatakan bahwa Indonesia sebenarnya telah melampaui target WHO untuk melakukan vaksinasi COVID-19 kepada lebih dari 40 persen penduduk di akhir 2021.

Tentu saja pencapaian tersebut patut mendapatkan apresiasi. Sebab hal itu menjadi bukti konsistensi Indonesia memerangi COVID-19 yang kini mau memasuki tahun ketiga setelah merebak secara global.

Sedangkan sebanyak 98 negara belum mencapai target 40 persen. Bahkan, 41 negara di antaranya belum mencapai 10 persen dari populasi.

Dalam upaya melanjutkan penyebaran vaksinasi yang sudah dilakukan di tahun lalu, Pemerintah Pusat menargetkan 70 persen populasi sudah divaksinasi di 2022.

Baca Juga: Daftar Harga Hp Oppo Terlengkap, Awal Bulan Januari 2022: Series Oppo F, Oppo A, Oppo Find, dan Oppo Reno

Untuk memenuhi kebutuhan program vaksinasi COVID-19, pemerintah terus mendatangkan vaksin dengan konsisten.

"Tak lupa kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam program vaksinasi nasional dan juga kepada masyarakat ," katanya.

Usman menyebutprogram vaksinasi sudah berlangsung setahun, dan kita telah berada di jalur yang tepat dengan terus mengamankan stok vaksin untuk kebutuhan penduduk Indonesia.

Selain mengamankan stok vaksin, Pemerintah pun melakukan upaya untuk menangani varian Omicron agar penyebarannya tidak semakin merebak.

Baca Juga: Usai Alami Pendarahan Otak, Tukul Arwana Sulit Kenali Sahabatnya yang Menjenguk

Pemerintah daerah juga diingatkan untuk menggencarkan penelusuran dan pengetesan kontak erat guna mendeteksi kasus konfirmasi secara lebih dini.

Selain kepada pemerintahan, Usman meminta pada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dan semua imbauan pemerintah untuk penanganan COVID-19.***

Editor: Siti Andini

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah