Network
MEDIA PAKUAN - Belum usai berita dan lonjakan Varian Omicron, kini masyarakat kembali diperkenalkan dengan kemunculan Delmicron.
Kita bingung apa itu Diamicron, varian barukah? Khawatir tentang hal itu pasti ,tetapi jangan sampai panik.
Mengutip dari dari Firstpost Delmicron bukanlah Varian baru dari Covid-19.
Seperti yang dijelaskan oleh Dr. Shashank Joshi, anggota gugus Maharashtra untuk Covid-19 itu adalah kombinasi dari lonjakan Varian Delta dan Omricon yang saat ini melanda Eropa dan Amerika.
Baca Juga: Resiko Dapat Majikan yang Selalu Ketagihan, TKW: Padahal Sudah Capek Banget Tapi Dia Tetap Ngotot
Dari gabungan kedua tersebut nama Delmicron.
Seperti yang kita ketahui saat ini Amerika dan Inggris sedang melawan lonjakan dari varian Covid-19 tersebut.
Dalam data yang diterbitkan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Covid di Amerika telah menunjukkan kasus Omicron ini menyebar dengan cepat daripada varian lain.
Baca Juga: Bingung Harus Apa Karena Istri Majikan Tidur, TKW: Cuma Aku dan Majikan Laki-Laki yang di Dapur
Omicron telah menggantikan Varian Delta dalam proses penyebarannya.
Karena Delmicron gabungan dari dua varian yang sudah ada maka tidak ada gejala yang berbeda.
Mereka yang mengeluh dan ada gejala Omicron atau Delta adalah sebagai berikut:
- Suhu Badan Tinggi
-Batuk Terus Menerus
-Kehilangan Indra Penciuman
Baca Juga: Kisah TKW Indonesia Dapat Majikan Pria yang Minta Dilayanin di Dapur Ketika Istri Majikan Tertidur
-Sakit Kepala
-Pusing
-Sakit Tenggorokan
Meskipun begitu menurut penelitian Delmicron ini mudah menular.
Faktanya para ilmuwan di Inggris dalam sebuah pertemuan yang jatuh sakit akibat Varian Omicron lebih kecil kemungkinan untuk menjadi sakit lebih parah daripada yang terkena Varian Delta.
Delta sendiri adalah Varian yang mendominasi pada bulan April hingga Juni di tahun ini.***
