MEDIA PAKUAN - Pihak Kepolisian berhasil menemukan fakta terbaru terkait kasus penembakan ketua majelis taklim di Tangerang.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat mengatakan korban berinisial A ternyata bukan ustadz melainkan seorang paranormal.
"Saya tekankan disini, korban adalah paranormal," katanya pada Selasa, 28 September 2021.
Ia menegaskan peristiwa penembakan yang menewaskan korban tidak berkaitan dengan status ustad yang sering diucapkan orang lain terhadapnya.
"Peristiwa tidak terkait dengan kapasitas ustad, karena memang dia bukan ustad. Dipanggil ustad karena menjadi ketua majelis taklim saja. Kita pastikan bahwa yang bersangkutan atau korban adalah paranormal dari hasil keterangan para saksi yang diperiksa, yang sudah berobat disana dan barbuk di rumah korban," terangnya dikutip dari laman pmjnews.com.
Sebelumnya, terjadi insiden penembakan terhadap seorang ketua majelis taklim berinsial A di kawasan Pinang, Tangerang pada Sabtu, 18 September 2021 lalu. Akibat insiden tersebut, A meninggal dunia di tempat.
Dalam hal ini, tiga dari empat orang telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka atas perkara tersebut.***