Network
MEDIA PAKUAN - Oniara Wonda anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang menjadi tersangka pembunuhan dua anggota polisi meninggal sebelum disidangkan di Pengadilan Negeri Jayawijaya, Papua.
Kepala Kejaksaan Jayawijaya Andre Abraham mengatakan Oniara diketahui meninggal lantaran sakit TBC yang dideritanya.
Sebelum meninggal Oniara sempat menjalani perawatan TBC kronis selama dua bulan dua minggu di RSUD Wamena.
Baca Juga: Diduga Sebarkan Isu Megawati Wafat, PMI DKI Laporkan akun Instagram Genocideanon3 ke Polisi
"Terdakwa atas nama Oniara Wonda pada Minggu 12 September, pukul 15 kurang lebih, meninggal dunia di RSUD setelah dirawat pihak rumah sakit," katanya seperti dikutip dari antaranews.com pada Selasa, 14 Agustus 2021.
Sementara itu, terkait Perkara keterlibatan Oniara Wonda dengan KKB serta penyerangan polisi di Kabupaten Lanny Jaya akan ditutup dan dinyatakan selesai oleh penegak hukum.
"Perkara ini akan ditutup dan dinyatakan selesai karena berdasarkan Pasal 77, karena terdakwa meninggal dunia," katanya.
Baca Juga: Pelatih Papan Atas di Jerman Cemas Kehadiran Cristiano Ronaldo di MU, Jurggen Klopp: Saya Tidak Senang
Kini, Oniara Wonda telah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sinakma, Kabupaten Jayawijaya pada Senin, 13 September 2021 kemarin.
Sebelumnya pada 2, 8 serta 15 Juli terdakwa tidak dapat dihadirkan pada persidangan karena tubuhnya lemah akibat sesak napas, dugaan HIV serta kondisi luka tembak di bagian kaki.
Kejaksaan Jayawijaya juga memfasilitas dua anggota keluarga dari Oniara yang menemani Oniara selama menjalani perawatan di RSUD Wamena.
Baca Juga: 9 Bulan Menjabat Menteri Agama, Harta Kekayaan Gus Yaqut Meningkat 11 Kali Lipat
"Keluarganya juga hari ini akan kita pulangkan ke Mulia di Puncak Jaya. Mama dan adik sepupunya ini yang menjaga dia selama di rumah sakit," pungkasnya.***
