KKB Dirikan Kamp-kamp Disekitar Mile 50 Areal PT Freeport, Tewas Warga Sipil, Polisi Himbau Warga Menjauh

- 24 Maret 2021, 07:46 WIB
KKB Dirikan Kamp-kamp  Disekitar Mile 50 Areal PT Freeport, Tewas Warga Sipil, Polisi Himbau Warga Menjauh
KKB Dirikan Kamp-kamp Disekitar Mile 50 Areal PT Freeport, Tewas Warga Sipil, Polisi Himbau Warga Menjauh /Ilustrasi Pixabay/

Sarraju menambahkan, pada hari Senin 22 Maret 2021 saat petugas menjaga keaman objek vital nasional Pt Freeport Indonesia telah terjadi penembakan yang mengakibatkan seorang pendulang tradisional bernama Demianus Newegalen (40), warga Kwamki Narama, Mimika di sekitar Mile 50, area PT Freeport Indonesia tewas.

Korban telah dimakamkan pada hari Selasa di TPU Ujung Bandara Mozes Kilangin, Jalan C. Heatubun, Kelurahan Kwamki, Timika.

Baca Juga: Wajib Pajak! Bikin NPWP Online Tapi Belum Menerima Kartu Fisik, Ini yang Harus Dilakukan Secepatnya

Terkait dengan kasus itu, Polres Mimika akan melakukan penyelidikan lebih lanjut. Diketahui, korban telah dimakamkan pada hari Selasa di TPU Ujung Bandara Mozes Kilangin, Jalan C. Heatubun, Kelurahan Kwamki, Timika.

“Berkaitan dengan hasil pemeriksaan jenazah oleh pihak rumah sakit, hal tersebut akan diserahkan kepada penyidik. Kami juga akan berkoordinasi dengan satuan tugas untuk memperjelas hal ini, apakah ada sesuatu hal yang berhubungan dengan penindakan, apakah ada keterkaitan dengan KKB, itu semua nantinya akan kami berikan penjelasan,” kata Kompol Sarraju.

Jenah Demianus Newegalen sempat disemayamkan selama 1 malam di rumahnya, Kwamki Narama/Kwamki Lama.

Baca Juga: Staf Komite Dibutuhkan! Lowongan Kerja BUMN di BPJS Ketenagakerjaan Maret 2021: Minimal S1

Baca Juga: Kode Redeem FF Terbaru 24 Maret 2021, Segera Klaim dan Dapatkan Item Langka

Pihak keluarga meminta polisi serius mengusut kasus tersebut dan menindak tegas pelaku penembakan.

Selain itu, pihak keluarga menegaskan bahwa almarhum Demianus Newegalen bukan anggota KKB atau TPN-OPM. Korban adalah warga sipil biasa yang sehari-hari menggantungkan hidup keluarga dengan mengais butiran emas di Kali Kabur.***

Halaman:

Editor: Popi Siti Sopiah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah