Menko Perekonomian Airlangga Hartarto: Bioskop Sudah Bisa Dibuka untuk Umum

- 21 Maret 2021, 10:12 WIB
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto /Twitter/@airlangga_hrt
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto /Twitter/@airlangga_hrt /

MEDIA PAKUAN - Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan pertemuan dengan sejumlah insan perfilman beberapa hari lalu.

Audiensi yang dihadiri Dian Sastro, Mira Lesmana, Joko Anwar, Dewinta Hutagaol, dan beberapa asosiasi industri film membahas pendapatan bioskop selam pandemi Covid-19.

Menko Airlangga menerima masukan dari insan perfilman mengenai data 90 persen pemasukan industri perfilman berasal dari bioskop yang merupakan hilir dari industri tersebut.

Para asosiasi industri perfilman menyebut bahwa pemutaran film melalui digital platform atau streaming belum bisa memenuhi kebutuhan produksi film.

Baca Juga: Ditembaki Setiap Malam, Para Pekerja Kereta Api Myanmar Diusir Paksa dari Rumah

Baca Juga: Hanya untuk 2 Orang saja! Lowongan Kerja di Kementerian Koordinasi Bidang Perekonomian Maret 2021

Pada tahun 2016 terdapat 2.418 jumlah usaha yang bergerak di sektor film, animasi, dan video, dengan jumlah tenaga kerja pada tahun 2019 diproyeksikan lebih dari 50.000 orang. 

Sejak industri film diangkat dari Daftar Negatif Investasi (DNI) di tahun 2016, industri film Indonesia mengalami peningkatan 20 persen dari segi investasi.

Sehingga industri film di Indonesia mampu tumbuh dan masuk kedalam sepuluh besar industri film terbesar di dunia, tentunya merupakan capaian tertinggi sepanjang sejarah industri perfilman Indonesia. 

Menanggapi hal ini Airlangga Hartarto menyatakan pemerintah akan memberikan perhatian kepada industri perfilman, sebagai upaya untuk mendorong pemulihan ekonomi nasional.

Baca Juga: Netizen Indonesia Patah Hati Lihat Ikbal Fauzi Pemeran Rendy Ikatan Cinta Harus Menikah dengan Dokter Muda

Baca Juga: Mungkinkah Bersendawa dan Kentut Bisa Barengan Pada Waktu yang Sama? Bagaimana Menurut Para Ahli Kedokteran

Bahkan ia menyebut bioskop sudah dapat dibuka dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, kendati antusiasme masyarakat untuk kembali menonton di bioskop memang belum pulih seperti dulu.

"Pemerintah pasti mendukung penuh upaya kampanye nonton di bioskop yang aman," ujarnya dalam rilis yang diterima Media Pakuan pada Minggu, 21 Maret 2021.

Airlangga berharap bioskop-bioskop bisa lebih gencar lagi menggaungkan bahwa nonton di bioskop akan tetap aman dengan memperhatikan protokol kesehatan.

Baca Juga: Pemkot Sukabumi Terima Penghargaan dari BKN, Ini Penilaiannya

Baca Juga: Belum Ditawari Kontrak Manchester United, Juventus Siap Gaet Paul Pogba

"Kalau stigma itu bisa sampai ke publik, mereka akan kembali berani nonton di bioskop. Penuhi persyaratan itu, nanti akan kita dorong," tuturnya.

Menurut Airlangga ramainya bioskop memiliki efek sampai ke pekerja film sehingga kampanye menonton film di bioskop perlu digaungkan.

Ia juga mengatakan akan menindaklanjuti usulan stimulus pengalokasian dana pemulihan ekonomi nasional demi mendukung industri perfilman Indonesia.

"Saya telah membaca usulan-usulan yang disampaikan terkait alokasi dana pemulihan ekonomi nasional untuk sektor perfilman. Ada dasar untuk ditindaklanjuti pemerintah," pungkasnya.***

Editor: Adi Ramadhan

Sumber: Kominfo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x