Tak Ingin Mbak You Dipidanakan Karna Ramalan, Deddy Corbuzier : Saya Pingin Anda Bertobat

- 18 Januari 2021, 20:46 WIB
Deddy Corbuzier (kanan) memberikan tempat untuk Mbak You meminta maaf.
Deddy Corbuzier (kanan) memberikan tempat untuk Mbak You meminta maaf. /Instagram @mbakyou17 dan @mastercorbuzier
 
MEDIA PAKUAN - Meskipun berkomentar pedas dan menohok pada Mbak You. Namun mentalis tanah air, Deddy Corbuzier mengatakan tidak ingin Peramal kejawen tersebut dipidanakan karna prediksinya.
 
Selain itu, Deddy juga menyampaikan ingin Mbak You segera bertaubat.
 
Ayah dari Azkanio Nikola Corbuzier tersebut juga mengungkapkan, seluruh agama di Indonesia.
 
 
Tidak ada yang menganjurkan untuk percaya pada ramalan.
 
Dilansir oleh Media Pakuan dari Deddy Corbuzier Podcast, menilai ramalan Mbak You  provokasi dan bullshit.
 
Selain itu, Deddy juga menyebutkan, prediksi peramal kejawen tersebut dapat memberi efek negatif.
 
Pasalnya, Mbak You banyak memprediksi berbagai hal yang akan terjadi. Ramalannya tak hanya menimpa seseorang atau persoal.
Tapi juga berdampak bagi banyak orang.
 
 
Salah satu yang paling menghebohkan masyarakat ialah saat dirinya meramal Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo akan dilengserkan.
 
Selain itu, Mbak You juga pernah memprediksi bahwa akan terjadi berbagai huru-hara di tahun 2021.
 
Mantan suami Kalina Oktarani tersebut juga mengungkapkan bahwa ramalan Mbak You adalah bohong.
 
 
Berita ramalan Mbak You diketahui viral dan sempat akan dipidanakan.
 
Kendati demikian, Deddy mengaku tidak ingin hal tersebut terjadi. Dirinya malah meminta Mbak You untuk bertaubat.
 
"Beritanya udah bergulirnya luar biasa. Sampai akan ada dipidanakan segala. Saya juga gak kepingin kok, ada ibu-ibu dipidanakan. Saya gak kepingin kok. Saya pingin Anda bertobat, udah gitu aja," ujarnya.
 
 
Selanjutnya, Deddy mengungkapkan, seluruh Agama di Indonesia, tidak ada yang menganjurkan untuk percaya pada ramalan.
 
"Gak ada ajaran Agama (apa) pun yang mengajarkan kita percaya terhadap hal-hal tersebut. Gak ada sama sekali. So, please stop doing that," tambahnya.*** 
 
 

Editor: Ahmad R

Sumber: YouTube Sobat Dosen


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x