Network
MEDIA PAKUAN - Dalam proses pemungutan suara Pilkada Tangerang Selatan, Polres Tangsel telah mengerahkan sejumlah ribuan personelnya untuk menjaga keamanan dalam berbagai Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di Indonesia.
Wakapolres Tangsel, Kompol Stephanus Luckyto dalam keterangannya dia mengatakan, telah menyiapkan personel dari kepolisian dan segenap bantuan TNI juga ikut turun membantu pengamanan.
"Untuk pengamanan TPS, kami sudah menyiapkan kurang lebih 1.700 personel dari kepolisian, baik dari organik Polres maupun BKO Polda Metro Jaya. Ditambah perbantuan TNI 650 personel," ujarnya, dikutip dari PMJ News. 9 Desember 2020.
Baca Juga: Sangat Berbeda! Inilah Perbedaan Macbook Air 2020 dan Macbook Pro 2020: Sungguh Tak Terduga
Luckyto menjelaskan terkait ribuan personel yang tersebar itu berada di TPS tertentu yang tersebar, masing-masing TPS telah disediakan antara dua hingga 12 orang, ini ditentukan dari tingkatan rawan wilayah yang diamankannya.
"Kami punya parameter tertentu bahwa TPS aman, rawan, dan sangat rawan," ungkapnya.
Selain itu, dia juga mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan tim sukses dari masing-masing pasangan calon.
Koordinasi tersebut dilakukan dengan upaya pengiriman surat kepada masing-masing tim sukses mengenai imbauan untuk tidak berkerumunan.
Baca Juga: Diborong Negara Kaya hingga Abis, Vaksin Covid 19 Timbulkan Khawatiran Baru
"Kami sudah berkirim surat, walaupun sifatnya imbauan kami juga sampaikan dalam surat tersebut jika terjadi pelanggaran-pelanggaran ada sanksi atau aturan yang kami tegakkan kepada paslon-paslon ini," tuturnya.
Luckyto berharap dalam berlangsungnya pemungutan suara Pilkada ini, masyarakat tidak perlu khawatir dan takut untuk melakukan pencoblosan ke TPS untuk memilih hak suaranya masing-masing orang.
"Kami Polres Tangsel bersama Kodim 0506 siap mengamankan, jadi masyarakat tidak perlu khawatir, tidak perlu takut, tidak perlu gamang untuk bisa menunaikan hak politiknya,” tukasnya.***
