Siap-siap Tarip KRL Naik! Jabodetabek Berpotensi, Bagaimana yang Lain?

6 April 2024, 10:35 WIB
Siap-siap Tarip KRL Naik! Jabodetabek Berpotensi, Bagaimana yang Lain? /Foto: X/@ridwanibnuhasan/

MEDIA PAKUAN - PT Kereta Api Indonesia (Persero) melalui KAI Commuter mengatakan keputusan mengenai penyesuaian tarif Kereta Rel Listrik (KRL) diputuskan oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA), Kementerian Perhubungan.

VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba menuturkan, pembahasan terkait penyesuaian tarif KRL Jabodetabek merupakan ranah dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Selain itu, keputusan final terkait kenaikan tarif juga akan ditentukan oleh Kemenhub, dalam hal ini Ditjen Perkeretaapian.

“Tarif sampai saat ini belum ada informasi, mungkin satu pintu nanti di DJKA Kemenhub. Kami kan operator dan tarif ditentukan oleh regulator. Kami patuh terhadap aturan yang disampaikan lewat regulator,” ujar Anne saat ditemui usai konferensi pers, di Jakarta Pusat, Jumat (5/4/2024).

Baca Juga: Pasca KRL Tabrak Mobik Diperlintasan Stasiun Daru, KAI: Sudah Bisa Dilewati

Kementerian Perhubungan saat ini tengah membahas rencana penyesuaian tarif Kereta Rel Listrik (KRL) secara internal. Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati belum bisa memastikan apakah tarif KRL bakal mengalami peningkatan.

Namun yang bisa dipastikan bahwa Kemenhub saat ini dalam tahap pembahasan untuk mengkaji tarif KRL.

Sebelumnya, Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati mengkonfirmasi penyesuaian tarif ini tengah dibicarakan bersama pemangku kepentingan terkait. Meski demikian, dia belum dapat memastikan kapan penyesuaian tarif ini akan diberlakukan.

“Masih kami bahas bersama para stakeholders. Belum kami pastikan soal realisasi pemberlakuannya,” jelas Adita. Dia melanjutkan, pembahasan ini merupakan tindaklanjut dari wacana terkait penyesuaian tarif KRL yang pernah disampaikan beberapa tahun lalu. Adita juga memastikan pihaknya telah melakukan kajian atau studi terkait kenaikan tarif ini. Adita juga menambahkan, Kemenhub secara rutin mengevaluasi pemberlakuan tarif KRL Jabodetabek setiap tahun.

Melansir dari ANTARA, Direktur Utama KAI Commuter, Asdo Artriviyanto mengatakan, tarif KRL Jabodetabek berpotensi mengalami kenaikan, namun dirinya belum menjelaskan dengan lengkap ihwal waktunya.

Baca Juga: Polisi berhasil Menangkap 2 DPO Sindikat Pencopet di KRL dan Stasiun Jabodetabek

“Kita kan terakhir naik di tahun 2016, sekarang belum, ada kenaikan tapi tunggu tanggal mainnya. Akan ada kenaikan, ada, tapi tunggu tanggal mainnya,” ujar Asdo, Kamis (11/1/2024) di Jakarta.

Menurut Asdo, keputusan untuk menaikan tarif bergantung pada pemerintah sebagai regulator. Saat ini keputusan tersebut masih dalam pembahasan, sehingga KAI Commuter sebagai operator hanya menunggu keputusan yang bakal ditetapkan.

Sebagai informasi, besaran tarif KRL Jabodetabek yang berlaku saat ini sesuai dengan Keputusan Menteri Perhubungan No. 354/2020 tentang Tarif Angkutan Orang Dengan Kereta Api Pelayanan Kelas Ekonomi Untuk Melaksanakan Kewajiban Pelayanan Publik (Public Service Obligation/PSO).

Dalam beleid tersebut, besaran tarif perjalanan commuter line Jabodetabek sebesar Rp3.000 untuk 25 km pertama, dan ditambahkan Rp1.000 untuk perjalanan setiap 10 kilometer berikutnya.***

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: PT KAI

Tags

Terkini

Terpopuler