BPDB Beri Peringatan Dini Cuaca Wilayah Nusa Tenggara Barat Berlaku Tanggal 16-17 Januari 2023

16 Januari 2023, 12:55 WIB
BPDB Beri Peringatan Dini Cuaca Wilayah Nusa Tenggara Barat Berlaku Tanggal 16-17 Januari 2023 //Foto oleh Jaume: https://www.pexels.com/id-id/foto//

MEDIA PAKUAN – BPDB beri peringatan dini cuaca wilayah Nusa Tenggara Barat yang berlaku untuk tanggal 16-17 Januari 2023 Pukul 08:00 WITA.

Update Prakiraan Cuaca, waspada bagi wilayah yang berpotensi hujan lebat hingga hujan lebat disertai kilat atau petir yang berpotensi menyebabkan banjir dan longsor.

Dengan adanya potensi terjadinya hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang, masyarakat dihimbau untuk selalu tetap waspada dan berhati-hati.

Baca Juga: Berikut Persyaratan Pendaftaran Sehati 2023, Begini Keputusan Kepala BPJPH Nomor 150 tahun 2022

Hati-hati dampak bencana yang ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, genangan air, angin kencang, kilat atau petir, dan pohon tumbang.

Selain itu bagi pengguna dan oprator jasa transportasi laut, nelayan, wisata bahari dan masyarakat yang beraktifitas di sekitar wilayah pesisir, dihimbau untuk mewaspadai tinggi gelombang yang mencapai > 2 m.

Selat Lombok bagian Utara & Selatan, Selat Alas bagian Utara & Selatan, Perairan Utara Sumbawa, Samudra Hindia Selatan NTB dan Selat Sape Bangian Selatan.

Baca Juga: Terancam Disanksi! Kemenag Wajibkan Tiga Kelompok Bersertifikat Halal: Ayo Mana Saja?

Memasuki periode musim hujan yang mulai merata di seluruh wilayah NTB, masyarakat diharapkan dapat terus waspada akan adanya bencana hidrometeorologis.

Potensi bencana hidrometeorologi dapat terjadi secara tiba – tiba dan bersifat lokal seperti hujan lebat, angin kencang, tanah longsor dan banjir.

Masyarakat juga dihimbau untuk mewaspadai potensi terjadinya cuaca ekstrem yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Tetap perhatikan informasi BPBD dan BMKG guna mengantisipasi dampak bencana maupun kerugian dalam perencanaan kegiatan anda kedepannya dan tetap selalu menjaga kesehatan.***

Editor: Popi Siti Sopiah

Tags

Terkini

Terpopuler