Kedatangan kepala BNPB sebagai bentuk dukungan percepatan penanganan bencana gempabumi M 4.8 Sumedang, Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Kepala Pusat Pengendali dan Operasi (Kapusdalops) dan Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB.
"Kepala BNPB datang ke Sumedang untuk memeberikan dukungan dan memberikan motivasi kepada warga Sumedang yang terpapar bencana gempabumi,"kata Plt Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Ph.D.
Baca Juga: Pengawasan di Wilayah Perbatasan Indonesia-Timor Leste Diperketat Polda NTT
Sementara itu, dari hasil kajian semmentara yang dilakukan BPBD Kabupaten Sumedang, tim gabungan masih terus melakukan penyisiraan lokasi bencana. Bahkan tim telah melakukan kajian terkait kondisi sejulah bangunan pemukiman warga.
"Kami memperoleh informasi dari tim kajian ada tiga bangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang yang reta meliputi. Diantaranya Gedung Paviliun, VIP dan Sakura,"katanya.
Hanya saja, kata Abdul Muhari, tim gabungan masih terus melakukan serangkaianmenyisir titik lain untuk pengecekan lebih lanjut.
Adapun wilayah Babakan Hutip, ada 53 rumah tudak dan sebanyak 200 warga dievakuasi ke lapangan terdekat. Tim gabungan saat ini sedang mendirikan tenda lapangan untuk menampung warga terdampak.
Pemerintah Kabupaten Sumedang juga telah menyiagakan Posko Utama di Pos Pam Nataru yang berlokasi di depan Alun-Alun Sumedang, termasuk di dalamnya posko informasi.
Baca Juga: Makanan Khas Indonesia, Ini Resep Cumi Bakar Sambal Kemangi: Simple Tapi Bikin Nagih