Network
MEDIA PAKUAN - Rapper Lil Nas X melalui media sosial pada hari Senin menjelaskan keputusan kreatif di balik single barunya, “J Christ,” dan kampanye pemasaran di baliknya, dengan mengatakan bahwa dia tidak mencoba untuk mengejek umat Kristen dalam karya seni dan materi promosi untuk lagu tersebut.
Rapper Lil Nas X menerima penolakan karena penggunaan gambar keagamaan.
Dia penjelasan lengkap terkait makna lagu “J CHRIST” yang menggambarkan perjuangan pribadi dan kembalinya Lil Nas X ke dunia musik layaknya kebangkitan Yesus yang menjadi simbol kekuatan dan keberanian. Kontroversial banget, ya!
Lil Nas X, yang digambarkan sebagai Yesus Kristus di kayu salib dalam karya seni untuk single tersebut.
Ia mengatakan bahwa dirinya tahu gambar tersebut akan membuat marah beberapa orang tetapi menekankan bahwa dia tidak mencoba untuk mengejek umat Kristen.
Lil menambahkan bahwa ide di balik karya seni tersebut adalah untuk memberi isyarat. dia kembali ke dunia musik setelah lebih dari dua tahun berlalu sejak album terakhirnya.
Rapper tersebut meminta maaf atas video promosi untuk single tersebut di mana dia makan dan minum anggur komuni dan wafer secara berlebihan, dengan mengatakan menurutnya promo tersebut akan “meringankan suasana hati.”
Dia mengatakan pernyataan video itu adalah untuk “menjernihkan pikiran [nya] tentang keputusan [nya] sendiri” dan bukannya mencoba untuk “membuat semua orang berada di sisi baik [nya]” dan mengakui bahwa dia “mengbuat kesalahan yang sangat buruk kali ini.” “Saya bukan orang jahat yang mencoba menghancurkan nilai-nilai semua orang,” kata rapper tersebut, kemudian merujuk pada video musik “J Christ” di mana dia berhadapan dengan iblis dalam pertandingan bola basket satu lawan satu. ***
