MEDIA PAKUAN-Seekor beruang yang diperkirakan berusia puluhan ribu tahun ditemukan di Kepulauan Siberia Baru.
Bangkai beruang yang terlihat masih utuh tersebut ditemukan oleh penggembala rusa di Pulau Bolshoy Lyakhovsky, pulau terbesar di Kepulauan Lyakhovsky, yang merupakan bagian dari Kepulauan Siberia Baru.
Pulau tersebut terletak di antara Laut Laptev dan Laut Siberia Timur yang masih wilayah Kutub Utara yang termasuk teritori Rusia.
Dikutip dari Wartaekonomi.com judul “Ngeri! Bangkai Beruang Purba 40 Ribu Tahun Lalu Ditemukan di Siberia”, bangkai beruang itu terungkap dari lapisan es yang mencair di Kepulauan Lyakhovsky di timur laut Rusia.
Gigi dan hidungnya masih utuh. Beruang ini dianggap sebagai spesies beruang coklat yang hidup 22.000 hingga 39.500 tahun yang lalu.
Ditemukannya bangkai hewan tersebut akan diteliti di North-Eastern Federal University (NEFU) di kota Yakutsk.
Baca Juga: Ingin Tahu Mobil Listrik yang Dijual di Indonesia, Berikut Merek dan Daftar Harganya
Para ilmuwan di universitas tersebut, yang terkenal dengan penelitian tentang mamut berbulu dan spesies prasejarah lainnya, menyatakan penemuan seperti ini belum pernah terjadi sebelumnya.
Dr Lena Grigorieva, seorang paleontolog di universitas tersebut, mengatakan, beruang itu adalah "individu pertama dan satu-satunya yang ditemukan dari jenisnya" yang ditemukan dalam keadaan utuh, lengkap dengan "jaringan lunak".