Presiden China dan Prancis Bahas Konflik Palestina-Israel Semakin Buruk

- 21 November 2023, 09:13 WIB
Presiden China Xi Jinping dan Presiden Prancis Emmanuel Macron meninjau pasukan selama upacara resmi di Aula Besar Rakyat, di Beijing, Tiongkok, 6 April 2023.
Presiden China Xi Jinping dan Presiden Prancis Emmanuel Macron meninjau pasukan selama upacara resmi di Aula Besar Rakyat, di Beijing, Tiongkok, 6 April 2023. / REUTERS/Gonzalo Fuentes

Selain itu,pada Senin 20 November 2023,di Beijing, Menteri Luar Negeri China Wang Yi menggelarkan pertemuan para menteri luar negeri negara-negara Muslim.

Dalam pertemuan tersebut, Yu menekankan bahwa kepentingan soal perwujudan gencatan senjata di Jalur Gaza.

IIsrael selama ini menepis seruan untuk melakukan gencatan senjata sampai kelompok Palestina, Hamas, mau membebaskan para tawanan.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Nasional RCTI, Hari Ini, Selasa 21 November 2023: Ada Detak Cinta Untuk Putri

Xi dan Macron "sepakat untuk melanjutkan komunikasi menyangkut masalah-masalah internasional dan kawasan yang menjadi perhatian bersama, serta berkontribusi dalam menjaga perdamaian dan stabilitas dunia," menurut pernyataan tersebut.

Sejak Israel mulai membombardir Gaza pada 7 Oktober usai serangan Hamas, sudah lebih dari 13.000 warga Palestina yang terbunuh, menurut data-data terbaru yang dikeluarkan oleh pihak berwenang Palestina.

Jumlah korban jiwa 13.000 itu termasuk lebih dari 9.000 perempuan dan anak.

Selain itu, menurut data tersebut, ada lebih dari 30.000 orang yang mengalami luka.

Ribuan gedung, termasuk rumah sakit, masjid, dan gereja, mengalami kerusakan atau hancur karena digempur Israel dari udara maupun darat.

Sementara itu menurut data-data resmi, jumlah korban jiwa di pihak Israel tercatat 1.200 orang.***

Halaman:

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah