Dibayang-bayangi Pertempuran Hebat, 4 Bayi Warga Gaza Paletina Prematur Tewas: Imbas Aliran Listrik Dimatikan!

- 20 November 2023, 14:39 WIB
31 bayi prematur berhasil dievakuasi ke wilayah Gaza selatan untuk mendapatkan perawatan medis
31 bayi prematur berhasil dievakuasi ke wilayah Gaza selatan untuk mendapatkan perawatan medis /ap news
 
MEDIA PAKUAN- Sejak 11 November lalu hingga sampai hari ini, setidak-tidaknya 40 pasien. Termasuk empat bayi prematur meninggal di rumah Sakit Al Shifa.
 
Mereka meninggal dunia karena pemadaman listrik yang dilakukan tentara Israel. Dan hal itu, dibenarkan PBB pada hari Sabtu, mengutip pejabat rumah sakit.
 
Sementara itu, pertempuran telah berkecamuk di dan sekitar Al Shifa selama lebih dari seminggu.
 
Sebanyak 2.500 warga sipil, pasien dan anggota staf meninggalkan fasilitas tersebut. Mereka diperintahkan meninggalkan lokasi pertempuran.
 
 
Bahkan pihak rumah sakit di ultimatum militer Israel untuk segera mengungsi secepatnya. "Kami mengungsi setelah menerima perintah evakuasi dari militer Israel,"  kata WHO dalam sebuah pernyataan.
 
Namun WHO dan pejabat kesehatan di wilayah selatan telah memperingatkan bahwa rumah sakit di wilayah tersebut sudah terlalu sempit untuk menampung pasien baru yang dievakuasi dari Al-Shifa dan rumah sakit lain di wilayah utara.
 
Israel enggan memasok bahan bakar ke Gaza karena khawatir bahan bakar tersebut akan digunakan oleh Hamas, kelompok Palestina yang menguasai Gaza, dalam perangnya dengan Israel.
 
 
Baru-baru ini Israel mulai mengizinkan sejumlah kecil bahan bakar masuk ke wilayah tersebut, namun PBB dan kelompok bantuan mengatakan jumlah tersebut terlalu sedikit untuk mengatasi krisis kemanusiaan yang berkembang di sana.
 
 

Editor: Ahmad R

Sumber: www.nytimes.com/live/2023/11/19/world/israel-hamas-war-gaza-


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x