MEDIA PAKUAN - Israel melalui pemerintahan baru Benjamin Netanyahu mulai menerapkan kebijakan luar negeri pro-Rusia terkait perang di Ukraina.
Setelah berpidato saat pelantikannya menjadi menteri luar negeri Israel, Eli Cohen melakukan percakapan telepon dengan menteri Luar negeri Rusia Sergei Lavrov.
Melihat hal tersebut pihak Ukraina menyatakan bahwa Menteri Luar Negeri Israel Eli Cohen telah memberikan dukungan kepada Rusia yang pro Hitler.
Pakar politik Rusia di Ria Novosti mengatakan bahwa hal itu tidak menunjukan satu pun sebagai bukti perubahan tajam dalam kebijakan luar negeri Israel dan bukan merupakan indikator transformasi negara ini menjadi negara pro-Rusia.
Kyiv akan menuduh apapun jika sesuatu tidak berjalan sesuai dengan skenario yang diinginkan Ukraina.
Duta Besar Ukraina untuk Israel Yevgeny Korniychuk, menuduh percakapan telepon Cohen dengan Lavrov adalah sebagai bukti perubahan dramatis dalam kebijakan Israel.
Ia juga mengatakan bahwa Menteri Luar Negeri Israel yang lama, tidak berhubungan dengan Rusia sejak dimulainya operasi khusus militer di Ukraina.
Kemarahan juga datang dari Washington salah satunya Senator Republik Lindsey Graham, di media Israel ia muncul dengan pernyataan bahwa Israel harus berbicara lebih sedikit tentang invasi Rusia ke Ukraina.