Pasca Jembatan Krimea Diledakan, Pejabat Rusia Dipecat: Bom Lolos dari Penjagaan Keamanan

- 25 Oktober 2022, 08:38 WIB
Seorang pembantu Presiden Zelensky menuduh salah satu komandan perang Putin berada di balik serangan di jembatan Krimea.
Seorang pembantu Presiden Zelensky menuduh salah satu komandan perang Putin berada di balik serangan di jembatan Krimea. /Reuters/STRINGER/REUTERS
 

MEDIA PAKUAN - Perdana Menteri Rusia, Mikhail Mishustin memecat Wakil Menteri Transportasi, Alexsandr Sukhanov atas insiden yang meledakan Jembatan Krimea pada 8 Oktober 2022.

Sebelumnya Sukhanov ditahan dan kemudian dibebaskan dari tugasnya pada Senin, 24 Oktober. Ia juga harus bertanggung jawab atas keamanan transportasi.

Laporan lain mengatakan bahwa Sukhanov diberhentikan "atas permintaannya sendiri" dan pendapat itu belum bisa resmi dibenarkan.
 
Baca Juga: Lirik Sholawat 'Ya Ayyuhan Nabi' Terlengkap dengan Teks Arab, Latin, Terjemahan dan Makna di Dalamnya

Sukhanov menjabat pada 2017 lalu, yang ditugaskan untuk mengawasi pekerjaan agen federal yang bertanggung jawab atas keamanan Jembatan Krimea.

Insiden pada 8 Oktober tersebut terjadi di Jembatan Krimea ketika sebuah ledakan yang merusak jalan dan menewaskan tiga warga sipil.

insiden tersebut ternyata ulah pejabat tinggi Ukraina yang secara terbuka merayakan serangan tersebut dan mengklaim tidak akan bertanggung jawab.
 
Baca Juga: Lirik Sholawat Robbi Kholaq Terlengkap dengan Teks Arab, Latin, Terjemahan dan Makna Terkandung

Moskow menyalahkan Kiev atas insiden yang tidak mau bertanggung jawab tersebut dan mengkalim bahwa Kiev melakukan "serangan teroris".

Dari hasil pemeriksaan, pejabat penegak hukum Rusia mengklaim bahwa mengetahui bentuk bom, yang disamarkan sebagai bahan kontruksi.

Bom tersebut sampai dengan cara transit dari kota pelabuhan Odessa, Ukraina melalui beberapa negara dan sampai di Jembatan Krimea lalu meledak.
 
 
Baca Juga: INFO: Pendaftaran Bintara TNI AD 2022 Dibuka, Minimal Lulusan SMA SMK Saja

Moskow juga telah mengidentifikai ada 12 orang pelaku dalam insiden tersebut, para pelaku diduga sebagai kaki tangan Ukraina.

Depalapan orang diantaranya berhasil ditangkap, menurut Dinas Keamanan Federal (FSB).
 
Baca Juga: INFO LOKER: Lowongan Kerja PT Sumber Nelayan Indonesia Oktober 2022, Butuhkan Direct Sales Saja

Tak henti sampai situ, Penyelidik Rusia juga mengklaim bahwa serangan tersebut sudah diatur oleh intelijen militer Ukraina.***


Editor: Ahmad R

Sumber: https://www.rt.com/russia/565269-official-fired-


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x