Network
MEDIA PAKUAN - Konser penghormatan untuk drummer Foo Fighters, Taylor Hawkins, yang meninggal pada bulan Maret dalam usia 50 tahun, bertajuk Taylor Hawkins Tribute Concert digelar malam tadi 3 September 2022 di Stadion Wembley di London.
Mengenang mendiang Taylor Hawkins, Foo Fighters membawakan tiga lagu klasik Foos, dengan menampilkan putranya, Shane Hawkins di lagu My Hero.
Tampil memukau menggantikan ayahnya di kursi drummer, Shane menuai banyak pujian.
Baca Juga: Jerman Umumkan 26 Anggota Ektrimis Sayap Kanan berada di Ukraina: Jumlah Tidak Resmi Lebih Tinggi
Salah satunya datang dari gitaris Anthrax, Scott Ian yang mengatakan "Shane Hawkins bermain seperti di singgasananya," katanya.
Di halaman Twitternya, Scott Ian juga mengunggah video penampilan Shane bersama Foo Fighters malam tadi.
Shane Hawkins played like it’s his throne. Not a dry eye over here. Cheers Shane. pic.twitter.com/9p2ZjVLZDB #taylorhawkinstribute #foofighters #shanehawkins— Scott Ian (@Scott_Ian) September 3, 2022
Penampilan Shane yang memperlihatkan energi luar biasa dan kepercayaan dirinya, memicu reaksi haru para penggemar dimana putra Taylor Hawkins yang berusia 16 tahun ini menunjukan penampilan luar biasa layaknya sang ayah.
Shane menjadi topik perbincangan hangat di media sosial setelahnya penampilannya tersebut, banyak yang mengatakan bahwa dia bisa menggantikan posisi ayahnya sebagai drummer penuh waktu.
Sebelumnya pada awal tahun 2022, Shane viral setelah dia menggungah video yang memainkan lagu itu dan membuat sang ayah bangga dan juga mencuri perhatian pentolan Foos, Dave Grohl.
