MEDIA PAKUAN - Pasukan Pertahanan Israel (IDF) sudah merilis sebuah rekaman video.
Tayangan yang berisikan serangan udara di Gaza pada Jumat, yang menewaskan komandan Jihad Islam Palestina, Taysir Al-Jabari.
Sebanyak 40 orang terluka dan delapan lainnya tewas pada serangan tersebut.
Baca Juga: Aku Melayang! Penerbangan Luar Angkasa Blue Origin, Kirim Warga Mesir Pertama ke Luar Angkasa
Lebih lanjut, rekaman tersebut berisi serangan rudal Israel yang menabrak sebuah apartemen dan memicu ledakan di sekitarnya.
Dalam keterangan IDF megatakan bahwa serangannya itu menewaskan Al-Jabari, yang merupakan komandan Divisi Gaza Jihad Islam Palestina (PIJ).
Serangan juga mengenai sepuluh atau 20 anggota PIJ, IDF menyebutkan bahwa serangannya kali ini dijuluki sebagai "Breaking Dawn".
Setelahnya, IDF kembali merilis video baru yang menunjukan serangannya terhadap pos pengamatan PIJ, dengan senjata artileri.
Baca Juga: Ayman Al-Zawahiri Tewas Dirudal, Ratusan Warga Afghanistan Geram Gelar Unjuk Rasa Anti AS
Menurut konfirmasi dari pejabat Palestina mengatakan tidak hanya Al-Jabari, tapi tujuh orang lainnya tewas dalam serangan Israel ke Gaza.
Menurut laporan, operasi Israel tersebut terjadi setelah pejabat Israel memperingatkan mengenai serangan PIJ yang akan datang kepadanya.
Mendengar kabar tersebut, Israel melalui Organisasi militan menempatkan para pejuangnya untuk siaga tinggi pada awal pekan ini.
Baca Juga: KTT ASEAN Diwarnai Sikap Menlu Negeri AS Bersikap Dingin, Menlu Rusia dan China Malah Akrab
Sebelum serangan yang dijuluki "Breaking Dawn", Israel memblokade jalan masuk dan jalan keluar dari Gaza, militer Israel juga mengumumkan keadaan darurat dalam jarak 80 kilometer.***