Panas, China Sebut AS sebagai Pelanggar HAM Terbesar di Dunia Pasca Dituduh Menindas Orang Uyghur

- 23 Maret 2022, 09:21 WIB
Panas, China Sebut AS sebagai Pelanggar HAM Terbesar di Dunia Pasca Dituduh Menindas Orang Uyghur
Panas, China Sebut AS sebagai Pelanggar HAM Terbesar di Dunia Pasca Dituduh Menindas Orang Uyghur /East Asia Forum/

MEDIA PAKUAN - Juru bicara Kementerian Luar Negeri Wang Wenbin menyatakan bahwa AS telah menodai, menindas pejabat China, melanggar hukum internasional dan sangat mencampuri urusan dalam negeri China.

Wang juga menyebut AS sebagai pelanggar hak asasi manusia terbesar di dunia, karena perlakuan historisnya terhadap penduduk asli Amerika dan genosida de facto.

Ia mengingatkan diskriminasi rasial sistemik yang telah berlangsung lama terhadap orang kulit hitam Amerika, bahkan hingga saat ini.

Baca Juga: Hampir Dikuasai China, Filipina Kini Tetapkan Undang-undang Baru Batasi Kepemilikan Asing

Pernyataan itu muncul setelah Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menuduh China melakukan tindakan kejahatan kemanusiaan dan genosida terhadap terhadap muslim Uyghur, di Xinjiang Barat Laut China.

Berbagai kelompok hak asasi manusia global memang telah lama menuduh China menindas orang Uyghur dan memaksa mereka bekerja di kamp kerja paksa.

Tuduhan tersebut sayangnya dibantah. Mereka bersikeras mengatakan bahwa Uyghur belajar di pusat pendidikan dan pelatihan kejuruan sebagai bagian dari program integrasi dan deradikalisasi negara.

Baca Juga: Rekor Penerbangan Aman China Selama Beribu-ribu Hari Berakhir Seiring Jatuhnya Pesawat Boeing 737

Karena hal itu Washington telah memasukkan daftar hitam pejabat China yang dikatakan bersalah atas pelanggaran hak asasi manusia.

Halaman:

Editor: Siti Andini

Sumber: RT


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x