Turis Rusia Tidak Bisa Mengambil Uang di ATM Bali indonesia

- 11 Maret 2022, 13:51 WIB
Ilustarasi ATM
Ilustarasi ATM /Pixabay/Peggy_Marco

 

 
MEDIA PAKUAN - Turis Rusia dibiarkan tanpa uang tunai di Bali karena Australia dan negara-negara Barat memberikan sanksi. 
 
Beberapa bank Rusia telah dihapus dari sistem pembayaran internasional Visa dan Mastercard. Sanksi itu telah membuat turis Rusia di pulau Bali, Indonesia tidak dapat menarik uang dari ATM. 
 
"Ini telah menciptakan masalah besar bagi kami. kami telah benar-benar kehilangan keuangan kami," kata salah satu Turis Rusia yang bernama Konstantin Ivanov. 
 
 
"Sepertinya kartu saya telah benar-benar dibekukan dan kita tidak dapat menggunakan keuangan kita di sini," sambungnya. 
 
Turis Rusia sekarang membutuhkan uang tunai karena opsi pembayaran digital telah sudah tidak berguna.
 
Sanksi Barat telah memblokir Rusia yang menggunakan sistem pembayaran global SWIFT, yang digunakan oleh lebih dari 11.000 organisasi perbankan dan di lebih dari 200 negara. 
 
 
Visa dan Mastercard juga memblokir beberapa lembaga keuangan Rusia dari jaringan mereka minggu ini yang membuat kartu ATM mereka menjadi tidak berguna. 
 
Sementara itu, sanksi yang ditujukan untuk melumpuhkan ekonomi Rusia telah membuat harga minyak global meroket di atas 130 Dolar AS per barel. 
 
Harga itu menjadi yang tertinggi semenjak 14 tahun lalu. Bahkan seorang pengemudi membayar kisaran 2 Dolar AS atau dalam kurs Rupiah menjadi 28 ribu.***

Editor: Adi Ramadhan

Sumber: dailymail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x