Presiden Venezuela Tuduh AS dan NATO Kacaukan Eropa dan Sebar Hoax Konflik Rusia Ukraina

- 3 Maret 2022, 12:43 WIB
Presiden Venezuela, Nicolas Maduro
Presiden Venezuela, Nicolas Maduro /Instagram/@nicolasmaduro/

MEDIA PAKUAN - Presiden Venezuela Nicolas Maduro menuduh negara-negara AS dan NATO mengacaukan Eropa Timur dan menyebarkan kampanye kebohongan terkait konflik Rusia-Ukraina.

Dari pembicaraan melalui telpon, Putin menekankan bahwa tujuan Moskow melakukan operasi militer ke Rusia adalah untuk melindungi warga sipil di wilayah Donbass dan mengamankan pengakuan atas Republik Rakyat Donetsk dan Luhansk, serta kedaulatan Rusia atas Krimea.

Dengan tujuan demiliterisasi dan denazifikasi terhadap pemerintah Ukraina, Moskow juga berupaya agar Kiev tidak bergabung dengan NATO atau memperoleh senjata nuklir.
 
Baca Juga: Bisa Rugi Berat, Josep Borrell Ingatkan Barat Tanggung Konsekuensi Sanksi Terhadap Rusia

Maduro memuji tindakan tegas Rusia ini dan menekankan pentingnya melawan disinformasi tentang krisis Ukraina.

Para pemimpin Barat dan media menuduh Rusia berusaha menelan Ukraina dengan memulai pertarungan yang tidak perlu.

Beredarnya video atau gambar saat ini yang diposting online, telah beredar di internet beberapa tahun yang lalu.
 
Baca Juga: Sabuk Hitam Kehormatan Putin Dicabut, Ini Alasan dan Tujuan Federasi Taekwondo Dunia

Presiden Venezuela menyerukan untuk memperkuat kemitraan strategis negaranya dengan Rusia dan mendorong maju dengan proyek-proyek bersama.

Kedua pemimpin sepakat untuk terus melakukan kontak dan pertukaran delegasi di berbagai tingkat pemerintahan mereka. ***

Editor: Siti Andini

Sumber: RT


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x