Network
MEDIA PAKUAN - Tujuh tentara India ditemukan terkubur dalam longsoran salju saat berpatroli di sepanjang perbatasan yang terpencil di Himalaya yang diperebutkan oleh China.
Pasukan itu merupakan tim patroli yang dikerahkan di wilayah negara bagian Arunachal Pradesh.
Mereka ditemukan di ketinggian 4.400 meter (14.500 kaki) di sebuah kawasan yang dilanda hujan salju lebat, tepat beberapa hari sebelum terjadinya longsoran salju.
Baca Juga: Usai Kemoterapi 6 Bulan, Ari Lasso Bagikan Kondisi Terbarunya
Cuaca yang sangat buruk di pegunungan, menghalangi proses pencarian oleh tim penyelamat, penyisiran yang telah berlangsung selama 2 hari, tidak menemukan korban yang selamat di antara para prajurit yang hilang.
Cuaca yang sangat buruk di pegunungan, menghalangi proses pencarian oleh tim penyelamat, penyisiran yang telah berlangsung selama 2 hari, tidak menemukan korban yang selamat di antara para prajurit yang hilang.
Letnan Kolonel Harsh Wardhan Pande, juru bicara militer mengatakan "Sayangnya, terlepas dari upaya terbaik dari semua orang yang terlibat, ketujuh orang itu dipastikan meninggal," ungkapnya.
Jenazah tujuh prajurit itu telah dikirim ke fasilitas medis militer terdekat.
Baca Juga: Sepayung Berdua, Fadly Faisal dan Naura Hakim Jalin Hubungan?
India dan Cina telah lama memperdebatkan perbatasan mereka. Pada tahun 1962 keduan negara ini terlibat dalam perang di perbatasan Arunachal Pradesh.
India dan Cina telah lama memperdebatkan perbatasan mereka. Pada tahun 1962 keduan negara ini terlibat dalam perang di perbatasan Arunachal Pradesh.
Beijing mengklaim sebagian besar wilayah itu, yang menyebutnya sebagai Tibet Selatan. Ketegangan terbaru terjadi pada tahun 2020, dimana terjadi pertempuran mematikan dengan tangan kosong, di Lembah Galwan, dataran tinggi wilayah utara Ladakh.
Sejak itu beberapa perundingan telah gagal untuk mengurangi ketegangan. Kedua belah pihak sama-sama menyiapkan perangkat keras militer tambahan dan ribuan tentara tambahan.***
