MEDIA PAKUAN - Pemimpin Korea Selatan, Kim Jong Un sedang mengembangkan senjata militer nya yang berbicara di depan umum dalam rangka menyambut berdirinya Partai Buruh Korea yang ke-76.
Dalam pengembangannya iya bermaksud untuk menghadapi kebijakan bermusuhan dengan Amerika Serikat dan penumpukan militer di Korea Selatan.
Pyongyang hanya meningkatkan militernya untuk membela diri dan tidak untuk memulai perang, kata Kim dalam pidatonya.
"Kami tidak membahas perang dengan siapa pun, melainkan untuk mencegah perang itu sendiri dan secara harfiah meningkatkan pencegahan perang untuk melindungi kedaulatan nasional," katanya.
Dia mengatakan seraya menambahkan bahwa musuh utama Korea Utara adalah "perang itu sendiri".
AS menanggapi hal tersebut dan bersedia untuk mengadakan pembicaraan diplomatik kapan saja dengan Korea Utara.
Baca Juga: Syakir Daulay Berencana Sambut Maulid Nabi Muhammad SAW dengan Lagu, Ajak Netizen Berkolaborasi
Amerika Serikat juga menyatakan bahwa dia tidak memiliki perasaan untuk memusuhi Korea Utara