Network
MEDIA PAKUAN - Israel melancarkan serangan udara yang kedua kalinya ke jalur Gaza setelah adanya gencatan senjata.
Dalam sebuah informasi media Palestina bahwa Israel telah menghantam beberapa situs milik kelompok bersenjata di barat laut kota Gaza.
Israel menyerang jalur Gaza menggunakan jet tempur sehingga mengakibatkan sebuah gedung administrasi sipil di timur jabaliya di utara juga menjadi sasaran.
Dari adanya serangan yang dilakukan oleh Israel tidak ada korban yang dilaporkan.
Baca Juga: Pecundangi Peru 4-0 di Copa America 2021 Brazil kokoh di Puncak Klasemen
Baca Juga: Usai Baikan, Akhirnya Terbongkar! Vicky Prasetyo dan Kalina Oktarani Ungkapkan Hal Tak Terduga
Setelah adanya serangan udara, juru bicara Hamas Fauzi Barhoum mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa serangan yang dilakukan Israel merupakan aksi yang dilakukan oleh pemerintah baru Israel.
“pemboman pendudukan terhadap situs-situs perlawanan adalah pertunjukan demonstratif oleh pemerintah baru Israel.” kata Fauzi yang dikutip Media Pakuan dari Aljazeera, 18 Juni 2021.
Hal tersebut mengacu pada pemerintahan yang disetujui oleh parlemen Israel dengan nasionalis sayap kanan Naftali Bennett yang dilantik sebagai perdana menteri.
Baca Juga: Ashanty Ungkap Pemicu Penyakitnya Akibat Ulah Anang Hermansyah
Baca Juga: Wanda Hamidah Ungkap Kesedihan, Dirinya Sedang Diuji Penyakit Ganas Mengrogroti Tubuhnya
“Perlawanan akan diwaspadai untuk membela rakyat kami, rakyat kami, dan tempat suci kami,” tambah pernyataan itu.
TV AL Aqsa milik Hamas melaporkan bahwa Israel menyerang menggunakan pesawat tak berawak yang dijatuhkan di sebelah barat Kota Gaza.***
