MEDIA PAKUAN - Usai genjatan senjata Konflik antara Israel dan Palestina sedikit mulai mereda. Namun,riak-riak persekengketaan kedua negara tersebut masih terus berhembus.
Baru-baru ini militer Israel kembali membunuh warga Palestina di Tepi Barat, militer Israel menembak tepat didada salah satu warga Palestina bernama Zakaria Hamayel dalam aksi unuj rasa.
Aksi tersebut dilakukan oleh warga tepi barat untuk menolak perluasan wilayah ilegal Israel di tanah Palestina.
Baca Juga: Terancam Dipolisikan Karena Sebarkan Data Penghinanya, Rachel Vennya: Orang Gini Perlu Dikasih Tau
Atas dasar itu, kabar terbaru Hamas menyebutkan telah menyiapkan 14 ribu roket yang siap ditembakan kapan saja untuk membalas serangan militer Zionis.
Hal ini diungkapkan seorang anggota Politbiro Hamas, bahwa gerakan perlawanan yang berbasis di Jalur Gaza Palestina itu telah memulai kembali dan memproduksi ribuan roket baru.
"Dengan berakhirnya agresi terbaru rezim Israel, perlawanan Palestina telah melanjutkan proses produksi roket," kata Fathi Hamad dari Hamas, Minggu 30 Mei 2021.
Pabrik senjata Palestina yang sempat diblokade Israel kembali beraksi, niat Hamas meluncurkan ribuan roket ialah untuk menghentikan kekejaman Israel di Masjid Al Aqsa.
Baca Juga: Kisah Perjalanan Karier hingga Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Neymar Jr