Menegangkan! Kepala Militer Myanmar Bakal Hadiri KTT ASEAN di Indonesia, Akankah Kudeta Dibahas?

- 22 April 2021, 15:31 WIB
Pemimpin militer Myanmar akan hadir di KTT ASEAN
Pemimpin militer Myanmar akan hadir di KTT ASEAN /Kolase Xinhua dan @setkabgoid

MEDIA PAKUAN - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di Indonesia pada hari Sabtu ini rencananya akan dihadiri oleh kepala junta militer Myanmar.

Hal ini dikonfirmasi langsung oleh juru bicara junta, Zaw Min Tun, yang mengatakan bahwa komandan militer akan menghadiri pertemuan di Jakarta, Indonesia.

KTT ASEAN tersebut akan menjadi yang pertama kali sejak kudeta di Myanmar pada 1 Februari, di mana pemimpin terpilih Aung San Suu Kyi digulingkan oleh junta militer dengan kasus dugaan kecurangan saat pemilu pada bulan November.

Baca Juga: DIBANTAI SECARA SADIS! Warga Tuntut KKB Dihukum Berat, Elminus Mom: Anak Saya Korban Penembakan dan Pembacokan

Namun belum bisa dipastikan apakah para petinggi akan membahas lebih lanjut mengenai kudeta di Myanmar kepada junta militer.

Seperti yang diketahui, Myanmar dalam kekacauan sejak militer merebut kekuasaan pada 1 Februari lalu.

Hampir setiap hari protes dilakukan para aktivis pro demokrasi meskipun ada tindakan keras oleh junta yang menewaskan ratusan orang.

Menurut kelompok pemantau Asosiasi Bantuan Tahanan Politik (AAPP) Myanmar, lebih dari 700 warga sipil telah tewas dalam sejak kudeta 1 Februari itu.

Baca Juga: Aparat Hukum Diduga Kena Pelicin, Modus Baru Penambangan Liar di Sungailiat Bangka Belitung Bisa Lolos

Di sisi lain, ternyata kehadiran kepala junta Myanmar di KTT ASEAN itu pun ternyata menuai kecaman dari para kritikus pengambilalihan militer baik di Myanmar maupun di luar negeri.

Bahkan aktivis HAM, Andreas Harsono, meminta pemerintah Indonesia tegas menolak kedatangan Kepala Junta Myanmar, Jenderal Min Aung Hlaing yang akan menghadiri KTT ASEAN pada Sabtu, 24 April 2021 mendatang.

Baca Juga: Militer Myanmar Bikin Ulah! Utusan PBB: Tindakan Kekerasan Membuat 250 Ribu Pengunjuk Rasa Mengungsi

Sementara itu, juru bicara presiden Filipina, Harry Roque mengatakan, pemimpinnya tidak akan menghadiri pertemuan puncak para pemimpin negara-negara ASEAN di Jakarta akhir pekan ini. 

Rodrigo Duterte akan diwakili oleh kementerian luar negeri negara tersebut dan tidak akan bergabung karena persyaratan pertemuan tatap muka, kata Roque dalam konferensi pers reguler. Tetapi dia tidak merinci masalah tersebut.***

Editor: Siti Andini

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah